Page 68 - newsletter ponorogokab edisi 1
P. 68

Face  Off Ponorogo Berlanjut ke
              Jalan Urip Sumoharjo                                         Pedestrian Akan Dibangun Kang Bupati Lakukan

                                                                                                      Sosialisasi  Ke Warga



















     March 21, 2022
    O      PERASI wajah alias face off kota Ponorogo terus berlanjut. Akhir

           Maret, tahapannya akan dimulai. Sebelum akhir tahun dipastikan sudah
   ada  perubahan  yang signifikan  pada  penampakan  segiempat  emas Ponorogo   March 23, 2022
   yang meliputi Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Dipon-
   Sancoko, Senin (21/3/2022), usai Rapat Pembahasan Sosialisasi Pembangunan   P   emerintah Kabupaten Ponorogo
   egoro dan Jalan Urip Sumoharjo. Hal ini diutarakan Bupati Ponorogo Sugiri
                                                                                   melakukan  sosialisasi pembangunan
   Pedestrian Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo di Ruang Banta-  pedestrian  Jalan Jendral Sudirman sisi selatan
   rangin Gedung Pemkab Ponorogo.“Tadi disampaikan Dinas LH (Lingkungan  dan Jalan Urip Sumoharjo sisi utara dan selatan
   Hidup) akan mulai membongkar media jalan sebelum 31 Maret. Dishub sudah  kepada warga masyarakat di dua tempat terse-
   siap memberikan substitusi lampu penerangan.                             but, yang bertempat  di Pendopo Kabupaten
                                                                            Ponorogo, Rabu (23/3/2022).
   Sehingga, awal Mei akan siap untuk dibangun. Saat itu hujan juga sudah tidak
   tinggi intensitasnya sehingga mutu bangunan lebih terjamin,” ungkap birokrat  Sosialisasi tersebut dipimpin  langsung oleh
   yang akrab disapa Kang Bupati Giri ini. Pembongkaran median jalan ini meru-  Kang Bupati Sugiri Sancoko didampingi kepala
   pakan bagian dari pembangunan pedestrian atau trotoar di Jalan Urip Sumohar-  Dinas PUPKP,  kepala  Dinas Perhubungan,
   jo. Trotoar tersebut akan diperlebar di bagian utara dan selatan dengan lebar  Kepala  Bappeda,  Kepala  Dinas Lingkungan
   sekitar 2 meter di masing-masing jalur. Lebar saat ini adalah sekitar 2,5 meter.  Hidup dan Staf ahli.Kang  Bupati  Sugiri
   Sehingga, lebar trotoar di jalan tersebut akan mencapai hampir 5 meter di kanan  Sancoko mengucapkan  terima  kasih kepada
   dan 5 meter di kiri. Fasilitas lampu penerangan bertema reog dan taman serta  para warga yang menghunj di dua jalan yakni
   pepohonan akan menjadi wajah baru pada ruas jalan ini.Setelah pembongkaran  jalan Jendral Sudirman, dan jalan Urip Sumo-
   median jalan, Pemkab akan memberlakukan arus lalu lintas satu arah dari barat  hardjo.
   ke timur untuk ruas jalan ini. Dinas Perhubungan dan Polres Ponorogo akan
   segera menyusun sejumlah skenario untuk menyikapi hal ini.               “Dukungan masyarakat  akan pembangunan
                                                                            pedesttian ini sangat luar biasa, ini merupakan
   Titik lain yang dibangun adalah pedestrian sisi selatan Jalan Jenderal Sudirman.  salah satu bentuk dukungan dan gotong royong
   Bagian ini akan diperlebar dari semula sekitar 2,1 meter menjadi sekitar 3 meter.  yang luar biasa, kami  ucapkan  terima  kasih,”
   Pelebaran ruas jalan ini adalah episode kedua dari pelebaran yang telah selesai  Ungkapnya usai melakukan sosialisasi pemban-
   dilakukan  pada akhir 2021 lalu.  Pemkab juga akan menambahkan titik-titik  gunan pedestrian  kepada  masyarakat.  Kang
   biopori dengan kedalaman tertentu di ruas jalan ini.“Kita masih menyusun time-  Bupati  Sugiri Sancoko menambahkan  dengan
   line  (jadwal) untuk pembangunan  pedestrian  ini. Rencananya,  sebelum akhir  adanya sosialisasi kepada masyarakat ini untuk
   tahun kita sudah bisa melihat wajah baru di kota kita ini,” ulasnya. Kang Bupati  saling  memahami  agar  kelak  tidak  ada  salah
   Sugiri yakin masyarakat Ponorogo sudah sangat sadar bahwa pembangunan kota  paham  dimana  saat  proses pengerjaan  hingga
   ini adalah demi kemajuan ekonomi kebaikan, kelancaran serta keindahan kota  pedestrian ini selesai dibangun.
   Ponorogo. Sehingga dukungan dari masyarakat untuk turut bergotong-royong
   sangat dibutuhkan. “Nah, masyarakat yang rumahnya masih menjorok ke jalan,  “Kita harus saling memahami sewaktu nantinya
   empernya sampai di atas trotoar dan mereka yang dagangannya sampai di trotoar  proses  pengerjaan pasti akan menggangu
   saya mohon menyesuaikan diri. Ini bukan untuk mempersulit atau melarang tapi  bisnisnya, banyak orang bekerja yang membikin
   kita ingin memperindah kota. (kominfo/dist)                              bising, oleh karena itu kami sosialisasikan agar
                                                                            tidak ada salah paham,” Imbuhnya
    68
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73