Page 33 - E-BOOK INOVASI TEKNOLOGI BERBASIS PJBL
P. 33
C
Bioteknologi memiliki manfaat yang cukup besar di
bidang kesehatan antara lain dengan ditemukannya
antibiotik dan vaksin. Antibiotik penisilin yang dihasilkan
oleh jamur Penicillium notatum telah ditemukan oleh
Alexander Fleming pada 1929, adalah antibiotik pertama
yang efektif melawan bakteri gram positif seperti
Pneumokokus dan Stafilokokus, serta bakteri gram negatif
seperti penyebab sifilis.
Beberapa bakteri berkembang menjadi resisten
terhadap penisilin dengan menghasilkan enzim yang dapat
merusak antibiotik. Hal tersebut mendorong penemuan
Gambar 7. Vaccine covid-19 antibiotik lain seperti Sefalosporin, yang dihasilkan oleh
(Sumber: Kemenkes, 2021)
jamur Cephalosporium acremonium, dan Streptomisin, yang
dihasilkan oleh bakteri Streptomyces griseus, yang efektif melawan berbagai bakteri, termasuk
bakteri penyebab penyakit tuberculosis (TBC).
Bioteknologi di bidang kesehatan khususnya dalam rekayasa genetika, telah membuka
peluang untuk memproduksi insulin manusia menggunakan bakteri. Teknik pendekatan ini
menggantikan metode tradisional yang melibatkan ekstraksi insulin dari pankreas babi atau
sapi yang dapat menimbulkan risiko menyebabkan reaksi alergi. Teknik tersebut membuat
pengobatan diabetes kini dapat dilakukan dengan insulin yang lebih aman dan efisien.
Tabel 5. Contoh bioteknologi bidang Kesehatan
No. Jenis Peran Produk
mikroorganisme
1 Penicillium notatum Menghasilkan antibiotik untuk Penisilin (anti bakteri)
melawan infeksi bakteri
2 Streptomyces griseus Menghasilkan antibiotik untuk Streptomisin
melawan berbagai bakteri
3 Escherichia coli Rekayasa genetika untuk Insulin manusia (untuk
produksi insulin manusia pengobatan diabetes)
4 Saccharomyces Produksi vaksin dan hormon Vaksin Hepatitis B, EPO
cerevisiae rekombinan (Erythropoietin)
19