Page 37 - Kamila_E-book Potensi Lokal_STEAM-PBL Materi Zat dan Perubahannya
P. 37
Benda-benda yang mengalami perubahan didasarkan pada sifat fisika dan kimia
dari zat penyusunnya. Sifat fisika dapat diukur dan diamati tanpa mengubah susunan
atau identitas suatu zat. Dapat dicontohkan saat mengukur titik leleh es dengan cara
memanaskan es balok dan mencatat suhunya saat berubah menjadi air. Air dan es
berubah dari segi tampilan saja namun tidak dengan susunannya, sehingga perubahan
tersebut dinamakan dengan perubahan fisika. Perubahan wujud benda dari padat
menjadi cair, cair menjadi gas, gas menjadi padat, dan sebaliknya merupakan
perubahan fisika (Roger, 2008). Jadi perubahan fisika merupakan suatu zat yang
mengalami perubahan pada fisiknya namun tidak mengubah komposisi atau susunan
molekul penyusun benda tersebut (Brown et al., 2015).
Gambar pemindangan ikan menggunakan anyaman Kalasa
dan terdapat uap air pada hasil rebusan ikan tongkol
1. Proses pemindangan ikan tongkol yang dibawahnya terdapat air yang dipanaskan
terus menerus sampai mendidih berubah menjadi uap air. Uap air dan air
mempunyai sifat yang berbeda namun dalam keduanya sama yaitu H2O. Meskipun
uap air berwujud gas dan mempunyai sifat partikel gas dan air mempuyai sifat zat
cair beserta sifat partikelnya. Pada ikan tongkol yang dipindang menggunakan
anyaman bambu yang memiliki niali seni (Art) tersendiri, orang Madura
menyebutnya “Kalasa” . Hal tersebut dilakukan agar ikan yang sudah dipindang tidak
rusak (terkelupas kulitnya) dan menyatu dengan ikan-ikan lainnya.
32