Page 93 - epocket book Penulisan Artikel Ilmiah
P. 93

informasi  pribadinya  yang  rahasia  tersebut  diketahui  oleh  pelaku  phishing  dan

               menyebabkan orang tersebut mengalami kerugian (Gulo dkk., 2020)
               Jadi ketentuan hukum untuk pelaku kejahatan spam, scam, phishing dan hacking juga

               inidapat dikenakan: Pasal 28 (1) UU ITE mengatur “Setiap Orang dengan sengaja dan
               tanpa  hak  menyebarkan  berita  bohong  dan  menyesatkan  yang  mengakibatkan

               kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik”. Pasal 45A ayat (1) UU ITE yang

               mengatur  setiap  orang  yang  dengan  sengaja  dan  tanpa  hak  menyebarkan  berita
               bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi

               Elektronik, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) UU ITE, dipidana dengan
               pidana  penjara  paling  lama  6  (enam)  tahun  dan/atau  denda  paling  banyak

               Rp1.000.000.000,00  (satu  miliar  rupiah).  Undang-Undang  Nomor  8  Tahun  2010

               tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang pada Pasal
               3, Pasal 4, Pasal 5 ayat (1) mengatur “Setiap Orang yang menerima atau menguasai

               penempatan, pentransferan, pembayaran, hibah, sumbangan, penitipan, penukaran,
               atau  menggunakan  Harta  Kekayaan  yang  diketahuinya  atau  patut  diduganya

               merupakan  hasil  tindak  pidana  sebagaimana  dimaksud  dalam  Pasal  2  ayat  (1)
               dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak

               Rp1.000.000.000,00  (satu  miliar  rupiah)”  dan/atau  Pasal  82  dan/atau  Pasal  85

               Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2011 tentang Tindak Pidana Transfer Dana dan/atau
               378 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara 6-20 tahun. Dari penjelasan di atas,

               nampak bahwa sanksi hukum yang dikenakan pada pelaku penipuan digital sudah
               jelas diatur dalam perundangan. Dengan begitu, penting bagi kita untuk mempunyai

               kesadaran untuk melaporkan penipuan digital sebagaimana akan dijelaskan di bagian

               berikut.


               Memahami Pelaporan Penipuan Digital
               Penipuan digital dengan berbagai kategori scam, spam, phishing maupun hacking

               yang masuk dalam perangkat digital kita seperti email, telepon, maupun SMS selain

               dapat  kita  antisipasi  dengan  menggunakan  fitur-fitur  perlindungan  yang  ada  pada
               perangkat  kita,  misalnya  dengan  melakukan  blokir  atau  kita dapat  melakukan  cek

               rekening  penipu  dan  melakukan  pelaporan.  Berikut  beberapa  hal  yang  berkaitan
               dengan pelaporan penipuan digital baik melalui situs resmi maupun pelaporan secara

               langsung ke kepolisian terdekat. Adapun pelaporan dan pengecekan secara digital
               diantaranya:



                                                                                           DIGITAL SKILL    85
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98