Page 97 - epocket book Penulisan Artikel Ilmiah
P. 97
Jejak digital memiliki sisi positif dan juga sisi negatif yang perlu kita waspadai. Jejak
digital dan keberadaan fisik orang-orang sekarang dapat dilacak dengan mudah
sehingga seseorang kini harus melindungi anonimitas mereka secara daring dan juga
luring dengan lebih menyeluruh (Madden, 2012). Riset yang dilakukan oleh The Pew
Research Center's Internet & American Life Project pada 2011 menyatakan bahwa
Sekitar dua pertiga dari pengguna situs jejaring sosial menaikkan keamanan dari akun
jejaring sosial mereka. 63% dari mereka telah menghapus orang dari daftar "teman"
mereka, 44% telah menghapus komentar yang dibuat oleh orang lain di profil mereka,
dan 37% telah menghapus nama mereka dari foto yang diberi tag untuk
mengidentifikasi diri mereka (Madden, 2012).
Kekhawatiran atas pelanggaran privasi ini berawal dari temuan bahwa dunia digital
telah merekam setiap gerak gerik kita. Cara termudah mengetahui jejak digital kita
adalah dengan mengetikkan nama kita pada search engine/mesin pencari digital
seperti Google, Yahoo, Altavista, Yandex, dan sebagainya. Berapa banyak informasi
yang kita temukan dan terhubung dengan kita dari hasil tersebut?
Cara lain adalah dengan melakukan pencarian barang pada situs belanja daring.
Meskipun kita telah menutup halaman toko daring tersebut, situs itu tetap akan
memberikan kita referensi hasil pencarian yang cocok dengan pencarian kita
sebelumnya. Atau, bahkan hasil pencarian kita akan terhubung dengan media sosial
kita sehingga kita akan melihat iklan-iklan yang berhubungan dengan pencarian kita
tersebut bertebaran di timeline. Hal ini memperlihatkan bahwa jejak penelusuran kita
terekam di internet.
Gambar V.2
Contoh saran digital
Sumber : Dokumentasi pribadi penulis, 2021.
Jejak digital dikategorikan dalam dua jenis, yakni jejak digital yang bersifat pasif dan
jejak digital yang bersifat aktif. Mengetahui kedua jenis jejak digital ini penting untuk
meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari tercecernya jejak digital kita.
Jejak digital pasif adalah jejak data yang kita tinggalkan secara daring dengan tidak
sengaja dan tanpa sepengetahuan kita. Biasanya digunakan untuk mencari tahu profil
pelanggan, target iklan, dan lain sebagainya. Jejak digital pasif ini tercipta saat kita
mengunjungi situs web tertentu dan server web mungkin mencatat alamat IP kita,
yang mengidentifikasi penyedia layanan Internet dan perkiraan lokasi. Meskipun
DIGITAL SKILL 89