Page 211 - PGSD-MODUL 1 BAHASA INDONESIA
P. 211

terwujud tanpa diberikan pengajaran menulis, khususnya menulis kreatif di

                        sekolah dasar (Hartati, 2016).
                                Dalam kegiatan bersastra secara ekspresif/produktif, metode yang

                        sesuai  untuk  digunakan  dalam  mengapresiasi  sastra  adalah  metode

                        produktif.  Metode  ini  diarahkan  pada  aktivitas  berbicara  dan  menulis.
                        Siswa  harus  banyak  berbicara  atau  menulis  untuk  menuangkan  gagasan-

                        gagasannya.


                        c.  Pendekatan dalam Mengapresiasi Sastra Anak

                               Ada  beberapa  pendekatan  yang  dapat  diterapkan  dalam
                        mengapresiasi  sastra  anak-anak  secara  reseptif,  di  antaranya  sebagai

                        berikut:
                        1)  Pendekatan Emotif

                               Pendekatan  emotif  merupakan  suatu  pendekatan  yang  berusaha
                        menemukan  unsur-unsur  emosi  atau  perasaan  pembaca.  Unsur  emosi  itu

                        berhubungan dengan keindahan penyajian bentuk, lucu atau menarik.

                        2)  Pendekatan Didaktis
                               Pendekatan  didaktis  adalah  suatu  pendekatan  yang  berusaha

                        menemukan  dan  memahami  gagasan,  tanggapan,  evaluatif  maupun  sikap
                        itu  dalam  hal  ini  akan  mampu  terwujud  dalam  suatu  pandangan  etis,

                        filosofis,  maupun  agamis  sehingga  akan  mampu  memperkaya  kehidupan

                        rohaniah pembaca.
                        3)  Pendekatan Analitis

                              Pendekatan analitis merupakan pendekatan yang berupaya membantu
                        pembaca memahami gagasan, cara pengarang menampilkan gagasan, sikap

                        pengarang, unsur intrinsik, dan hubungan antara elemen itu sehingga dapat

                        membentuk keselarasan dan kesatuan dalam rangka terbentuknya totalitas
                        bentuk dan maknanya.

                              Saudara,  di  bawah  ini  dicontohkan  penerapan  pendekatan  reseptif
                        secara analitis dalam pembelajaran sastra anak di  sekolah dasar. Perhatikan

                        sintaks atau langkah-langkahnya!
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216