Page 94 - Buku Digital Interaktif Dilengkapi AR Dan VR Fisiologi Tumbuhan
P. 94

nutrisi atau dalam kondisi lingkungan yang kurang mendukung (Taiz & Zeiger,

          2010).



          5.6.4. Buah sebagai Tujuan Alokasi Asimilat


          Buah adalah salah satu bagian tanaman yang membutuhkan pasokan energi

          yang  besar  untuk  mendukung  pembentukan  biji  dan  pematangan  buah.
          Asimilasi yang dialirkan melalui floem menuju buah akan mendukung proses

          metabolik yang terlibat dalam pembentukan biji dan pematangan buah.
          Pembentukan Biji dan Pematangan Buah: Selama proses pematangan, buah

          mengonsumsi  asimilasi  dalam  jumlah  besar  untuk  sintesis  karbohidrat,
          protein, dan lipid yang dibutuhkan oleh biji. Proses ini sangat penting untuk

          keberhasilan reproduksi tanaman (Marschner, 2012).


          5.6.5. Tunas sebagai Tujuan Alokasi Asimilat



          Tunas  merupakan  bagian  tanaman  yang  berkembang  menjadi  cabang  atau

          bunga.  Alokasi  asimilat  ke  tunas  penting  untuk  mendukung  pertumbuhan
          vegetatif dan pembentukan bunga yang akan menghasilkan biji.

          Pertumbuhan  Vegetatif:  Asimilasi  yang  dialokasikan  ke  tunas  mendukung
          pembelahan  sel  yang  diperlukan  untuk  pembentukan  cabang  atau  bunga,

          yang berperan dalam ekspansi tanaman (Taiz & Zeiger, 2010).


          B. SOAL



          1.  Jelaskan  peran  mikroba  dan  mikoriza  dalam  meningkatkan  efisiensi

          penyerapan  air  dan  unsur  hara  oleh  akar.  Bagaimana  interaksi  ini
          mendukung  pertumbuhan  tanaman,  terutama  dalam  kondisi  tanah  yang
          kurang subur ?



          2. Jelaskan bagaimana fungsi akar berperan dalam penyerapan mineral dari

          tanah !



          3. Sebutkan mekanisme yang terlibat dalam proses tersebut dan faktor-faktor
          yang dapat mempengaruhi efisiensi penyerapan mineral oleh akar !









                                                                                                             83
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99