Page 16 - Kriya Tekstil I
P. 16

yang berasal dari serat sintetis dipergunakan zat warna yang
                         sesuai dengan serat sintetis.



                    4.  Tekstil Struktur

                              Tekstil  struktur  adalah  tekstil  yang  terbentuk  dari  jenis
                         benang/serat yang melalui proses tertentu hingga membentuk

                         struktur.


                    5.  Pertenunan

                              Pertenunan  adalah  persilangan  antara dua benang  yang

                         terjalin  saling  tegak  lurus  satu  sama  lainnya,  yang  disebut

                         benang  lusi  dan  benang  pakan,  yang  akhirnya  menghasilkan

                         lembaran kain.
                              Benang  lusi  adalah  benang  yang  arahnya  vertikal  atau

                         mengikuti  panjang  kain,  sedangkan  benang  pakan  adalah

                         benang  yang  arahnya  horisontal  atau  mengikuti  lebar  kain.
                         Pada umumnya proses pertenunan meliputi:

                          •  Pembuatan  benang  lusi,  biasa  disebut  penghanian  yaitu

                              pengaturan  dan  penyusunan  jumlah  benang  lusi  sesuai

                              Panjang dan lebar kain yang akan di buat sesuai desain.

                          •  Pembuatan benang pakan, yaitu menggulung benang pada
                              alat yang akan dipergunakan sebagai benang pakan.

                          •  Pencucukan  pada gun dan sisir,  yaitu proses benang lusi

                              yang sudah berada pada bum lusi, dimasukan/dicucukan
                              satu persatu kedalam mata gun lalu kedalamn celah-celah

                              saisir dengan menggunakan pisau cucuk.

                          •  Penyetelan, yaitu memasang benang lusi pada alat tenun

                              sehingga benang dapat ditenun.
                          •  Pertenunan,  yaitu  proses  memasukan  benang  pakan

                              diantara benang lusi. Untuk proses ini dapat dipergunakan










                                                           13
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21