Page 48 - Buku P5 Joe Atmos Gaya Hidup Berkelanjutan SMPN 138
P. 48
Bisnis yang menjual barang atau jasa kepada konsumen perorangan (misalnya, Toko alas kaki
e-niaga menjual sepasang sepatu langsung ke pelanggannya).
Bisnis ke bisnis (B2B)
Bisnis B2B yang menjual barang atau jasa ke bisnis lain (misalnya, perusahaan perangkat
lunak menjual lisensi teknologinya kepada bisnis kecil).
Konsumen ke konsumen (C2C)
Seseorang yang menjual barang atau jasa kepada individu lain (misalnya, Seseorang menjual
satu sofa bekas kepada orang lain di pasar jual beli). Catatan: Saat seseorang mulai menjual
beberapa item dengan cara ini (reseller kuno yang menggunakan saluran seperti Depop),
model bisnisnya dapat dianggap sebagai B2C .
Konsumen ke bisnis (C2B)
Seseorang menjual produk atau layanannya sendiri ke bisnis atau organisasi (misalnya, sebuah
bisnis membayar influencer independen untuk mempromosikan merek di media sosial).
Anda mungkin juga menemukan beberapa istilah lain untuk menggambarkan jenis bisnis e-
commerce. Merek langsung ke konsumen (DTC atau D2C) adalah merek yang terutama
menjual langsung ke pelanggannya, baik secara online atau secara langsung, tanpa perantara
(pengecer atau distributor). Merek vertikal asli digital (DNVB) mengacu pada bisnis DTC yang
dimulai sepenuhnya secara online. Contoh populer model bisnis e-niaga ini mencakup merek
kasur Casper dan merek perawatan pria Harry's.
5 model pendapatan e-niaga
Selain memutuskan jenis bisnis e-niaga yang ingin Anda jalankan, penting juga untuk
memutuskan bagaimana bisnis tersebut akan menghasilkan uang. Setidaknya ada lima model
pendapatan berbeda yang digunakan oleh bisnis berjualan online. Mereka:
1. Model penjualan. Ini adalah model yang paling umum digunakan oleh merek online dan
toko fisik. Ini melibatkan penjualan produk dan layanan untuk mendapatkan keuntungan.
2. Model berlangganan . Semakin populer di kalangan konsumen dan merek DTC e-niaga,
model ini mengandalkan pendapatan berulang dari langganan produk atau layanan.
3. Model periklanan. Model ini umum terjadi di kalangan pembuat konten dan influencer online
yang mengembangkan merek pribadi berkat kesepakatan periklanan (konten yang
dipromosikan) dengan bisnis lain.
48