Page 6 - inovasidaerah
P. 6
telah sejalan untuk melaksanakan program strategis nasional. Dalam hal pencegahan dan
penanganan covid-19, Pemerintah Kabupaten Bogor menetapkan sejumlah kebijakan
diantaranya : (1) Berdasarkan Keputusan Bupati Bogor Nomor 360/06-BPBD/2020
tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Non Alam akibat Virus Corona di
Kabupaten Bogor Tahun 2020, berlaku mulai tanggal 19 Maret 2020 sampai dengan 29
Mei 2020 dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan pelaksanaan penanganan darurat
bencana di lapangan. (2) Pemerintah Kabupaten Bogor bersama-sama MUI merumuskan
pandangan keagamaan MUI Kabupaten Bogor menyikapi pandemic covid-19. (3)
Pemerintah Kabupaten Bogor menetapkan Peraturan Bupati Nomor 16 Tahun 2020
tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam Penanganan Covid-19, dan
diperpanjang kembali dengan Peraturan Bupati Nomor 32 Tahun 2020. (4) Pemerintah
Kabupaten Bogor mengalihkan sejumlah anggaran untuk penanganan covid-19 dan
menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 30 kg untuk 200.000 Kepala Keluarga.
Namun yang perlu mendapat perhatian saat ini adalah kondisi kesehatan di
Kabupaten Bogor. Pada tahun 2018 sebanyak 282.627 balita atau 32,9% dari total
859.501 balita di Kabupaten Bogor menderita stunting (Tempo, 12 November 2019). Pada
tahun 2019 terdapat 100 orang yang menderita gizi buruk (Bogorkab.go.id, Maret 2020).
Begitu pun dengan kondisi kematian ibu/anak/balita yang masih terjadi. Sementara
perkembangan covid-19 di Pemerintah Kabupaten cukup tinggi dari 4 penderita pada
tanggal 21 Maret 2020 menjadi 173 penderita pada tanggal 18 Mei 2020. Hal ini perlu
dimaklumi mengingat masyarakat Kabupaten Bogor banyak yang bekerja di Jakarta dan
dominan menggunakan transportasi umum seperti kereta api dan bus.