Page 75 - Buku Digital Perubahan Lingkungan (Nisrina Zakia Khalel)
P. 75

PERUBAHAN LINGKUNGAN



               "Dilarang Merokok" di pondok (gardu jaga) di gerbang masuk hutan

               adat tersebut.

                     Rimbo  Tolang  telah  ditetapkan  sebagai  hutan  adat  oleh
               Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Mei 2019. Sama

               halnya dengan Rimbo Ubau yang luasnya 17 hektar. Jadi, total hutan

               adat di Nagari Koto Besar adalah 35 hektar. Kawasan hutan adat yang

               seluas  35  hektare  di  dua  lokasi  itu,  sudah  menjadi  kearifan  lokal
               masyarakat  menjaganya  secara  turun  temurun  sejak  nenek  moyang

               ratusan tahun silam.






















                       Gambar 48. Tuanku Manaro, Juru Kunci Rimbo Tolang (Gunawan, 2019).


               2.  Rimbo Larangan Paru
                     Rimbo  larangan,  yaitu  hutan  yang  menurut  aturan  adat  tidak

               boleh  ditebang  karena  fungsinya  sangat  penting  untuk  berbagai

               keperluan,  selain  itu  kayu  yang  tumbuh  di  hutan  merupakan
               pelindung  bagi  masyarakat  yang  bermukim  di  sekitar  hutan  dari

               bahaya  tanah  longsor.  Apabila  diantara  warga  membutuhkan  kayu,

               maka harus minta izin terlebih dahulu kapada aparat Nagari melalui

               para pemangku adat untuk menebang kayu yang dibutuhkan.


                                                           57
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80