Page 55 - e-modul Akuntansi Keuangan 1_Neat
P. 55
e-modul Akuntansi Keuangan I – Politeknik Negeri Bali
yang jelas dan dilindungi hukum. Ketika perusahaan hendak melakukan
penghapusan piutang, perlu dilakukan berdasarkan metode penghapusan piutang.
Metode penghapusan piutang adalah “piutang usaha yang tidak mungkin dapat
ditagih, seperti debiturnya bangkrut, meninggal, pailit dan lain-lain harus dihapuskan
sehingga akan menjadi biaya bagi perusahaan.” Ada dua metode dalam metode
penghapusan piutang, yaitu metode langsung dan metode cadangan.
1) Metode Langsung
Metode penghapusan langsung atau direct method adalah metode dalam
akuntansi yang memfasilitasi dan membantu bisnis untuk menghapus akun
yang tidak dapat ditagih (utang yang belum dibayar oleh pelanggan) sebagai
piutang tak tertagih. Akun beban piutang tak tertagih akan didebit dan piutang
akan dikredit. Adapun jurnal yang digunakan untuk melakukan pencatatan
penghapusan piutang sebagai berikut:
• Pencatatan jurnal penghapusan piutang dengan metode langsung
yaitu:
Beban penghapusan piutang Rp xxx
Piutang Rp xxx
• Jika piutang dilunasi, maka pencatatannya adalah sebagai berikut:
Piutang Rp xxx
Beban penghapusan piutang Rp xxx
• Pelunasan piutang kemudian dicatatkan pada akun kas perusahaan:
Kas Rp xxx
Piutang Rp xxx
2) Metode Tidak Langsung (Cadangan)
Metode cadangan atau allowance mengacu pada salah satu dari metode
lainnya yang bisa digunakan untuk melaporkan biaya piutang tak tertagih yang
dihasilkan dari perusahaan yang menjual barang atau jasa secara kredit.
Sebuah bisnis akan menyisihkan atau mencadangkan sejumlah dana tertentu
untuk menutupi piutang tak tertagih atau uang yang mungkin tidak akan
dikembalikan kepada mereka dan biasanya dihitung sebagai persentase
51