Page 7 - makalah strategi 1A_025200 (2)
P. 7

lingkungan  sekitar.Metode  outdoor  study  merupakan  upaya  mengajak  lebih

                            dekat dengan sumber belajar yang sesungguhnya, yaitu alam dan masyarakat
                            (Adelia Vera, 2012: 17). Metode ini melibatkan siswa secara langsung dengan

                            lingkungan sekitar sesuai dengan materi yang diajarkan. Metode pembelajaran
                            ini  hampir  seluruh  aktivitasnya  dilaksanakan  di  luar  kelas  seperti  yang

                            diungkapkan oleh Widja (1989: 52) metode pembelajaran di luar kelas dikenal

                            dengan  metode  “study  tour”,  atau  “widya  wisata”  atau  11“sinau  wisata”,
                            sehingga pembelajaran di luar kelas lebih mengacu pada pengalaman langsung

                            dengan  lingkungan.Dari  beberapa  pendapat  di  atas,  dalam  penelitian  ini
                            peneliti  mengambil  teori  bahwa  metode  outdoor  study  merupakan  metode

                            dimana  guru  mengajak  siswa  belajar  di  luar  kelas  untuk  melihat  peristiwa

                            langsung  di  lapangan.  Melalui  kegiatan  outdoor  study  dapat  memberikan
                            kesempatan pada siswa untuk menuangkan potensi diri, berinteraksi dengan

                            alam  dan  sesama  manusia  di  luar  ruangan  sehingga  dapat  meningkatkan
                            aktivitas belajar mengajar siswa. Kegiatan tersebut akan membuat siswa lebih

                            banyak  mengetahui  bukti-bukti  nyata  di  lingkungan  sesuai  materi  yang

                            diajarkan.

                        2.2. Langkah-langkah Model Pembelajaran

                           •  Role Playing


                               Menurut  Mulyadi  (2011:)  langkah-langkah  model  pembelajaran  role
                               playing sebagai berikut:


                                  1.  Guru menyususn/menyiapkan skenario yang akan ditampulkan.
                                  2.  Guru menunjuk beberapa siswa untuk mempelajari skenario dalam

                                      waktu  beberapa  hari  sebelum  pelaksanaan  Kegiatan  Belajar
                                      Mengajar.

                                  3.  Guru  membentuk  kelompok  siswa  yang  masing-masing
                                      beranggotakan 5 orang.

                                  4.  Guru memberikan penjelasan kompetensi yang ingin di capai.





                                                               4
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12