Page 14 - KELOMPOK 4 PTI A (PENGANTAR STEM DALAM PENDIDIKAN)_Neat
P. 14

BAB III

                                                   SIMPULAN DAN SARAN


                           A.  Simpulan
                             STEM  ditulis  pada  tahun  1990an  oleh  US  public  science  institution  (  NFS  )

                         dengan menggunakan singkatan science, technology, ingineering dan mathematic “

                         Pendidikan STEM adalah metode pendidikan yang menggabungkan dua unsur atau
                         lebih.  STEM  lebih  dari  sekedar  slogan  Pendidikan  yaitu  tujuan  dan  pencapaian.

                         Pendekatan  STEM  tertanam  (Embedded)  mengenai  pengetahuan  terhadap  mata
                         Pelajaran yang diperoleh melalui penekanan pada permasalahan dunia nyata dengan

                         Teknik penyelesaian masalah. proses pembelajaran STEM yang terintegerasi dengan

                         teknologi, pengajaran, Teknik serta strategi belajar yang membuat dapat membuat
                         ilmu pengetahuan.

                             Pembelajaran  dengan  pendekatan  STEM  merupakan  pembelajaran  yang
                         kontekstual, Dimana peserta didik akan memahami fenomena-fenomena yang terjadi.

                         Pembahasan  Sains  merupakan  kajian  mengenai  fenomena  alam  yang  melibatkan
                         pengamanatan  dan  pengukuran  untuk  menjelaskan  secara  obyektif  terhadap

                         perubahan yang terjadi. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan

                         STEM  adalah  pembelajaran  yang  dalam  pelaksanaannya  mengkolaborasikan
                         berbagai macam  pengetahuan baik  sains,  teknologi, Teknik  dan juga matematika.

                         Discovery  learning,  menekankan  pada  penemuan  konsep  atau  prinsip  yang
                         sebelumnya tidak diketahui dengan fokus masalah yang direkayasa oleh guru. Pada

                         tahap ini peserta didik dihadapkan pada sesuatu yang menimbulkan penasaran atau

                         kebingungan agar timbul keinginan untuk menyelidiki sendiri. Stimulasi pada tahap
                         ini  berfungsi  untuk  menyediakan  kondisi  interaksi  belajar  yang  dapat

                         mengembangkan dan membantu siswa dalam mengeksplorasi bahan. Data collection
                         (Pengumpulan Data). Ketika eksplorasi berlangsung, peserta didik mengumpulkan

                         informasi sebanyak-banyaknya yang relevan untuk membuktikan benar atau tidaknya

                         hipotesis. Data Processing (Pengolahan Data).



                                                                10
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18