Page 115 - DUMMY BUKU KPU

kecamatan berada di 40-49% dan 50-59% serta di 60-69% tinggal
1 kecamatan saja yakni Kecamatan Bulu. Sisanya ada di kelompok
prosentase 70-79% ada 6 kecamatan dan 5 kecamatan lain di tingkat
partisipasi 80-89%. Empat kecamatan selisih jumlah sedikit di angka
83% yakni Sukoharjo 83,30%, Polokarto 83,67%, Mojolaban 83,91%
dan Gatak 83,83%. Diantara 4 kecamatan tersebut sebenarnya yang
menarik adalah Kecamatan Polokarto karena dalam gelaran 3 Pilkada
terakhir mampu terus mendongkrak tingkat partisipasi masyarakat
untuk ikut menggunakan hak-nya.
Hanya ada 2 kecamatan yang tingkat partisipasi pemilih terus naik. Selain
Polokarto kecamatan satunya adalah Nguter.

Gambar 10
Grafik Prosentase Tingkat Partisipasi Pemilih yang Gunakan Hak Pilih Tiap
Kecamatan Pada Pilkada Sukoharjo Tahun 2010-2020

Sebenarnya yang perlu dicermati bukan hanya berapa masyarakat
yang menggunakan hak namun juga berapa yang tidak menggunakan
hak pilihnya. Bila kita membedah dari berapa persen masyarakat yang
tidak gunakan hak suaranya tentu mencerminkan seberapa besar
kepedulian, keterlibatan hingga gantungan harapan mereka pada
pemimpin di daerah. Tingginya masyarakat yang tidak menggunakan hak
pilih semestinya menjadi catatan penting terutama bila sebuah daerah
terus menerus tingkat partisipasi pemilihnya rendah. Catatan ini bakal
menjadi bahan penting bagi penyelenggara, bagi kontestan pilkada/
pemilu, bagi pemerintah untuk mencari cara apa yang dapat dilakukan
agar tingkat partisipasi disebuah daerah bisa terdongkrak naik.

Meneguhkan Kedaulatan Pemilih Pandemi Tak Halangi Partisipasi 115