Page 47 - Majalah POM Vol.6/No.3/2024
P. 47
Posisi tersebut semakin memperkuat
pengaruhnya di dunia kesehatan global.
Saat ditanya bagaimana perasaannya
dilantik menjadi Kepala BPOM, Taruna
Ikrar mengungkapkan rasa bangga
karena telah dipercaya memegang
amanah tersebut. “Tentu bahagia dan
bangga, dibarengi dengan perasaan ada
beban, ini amanah yang berat,” ujarnya.
Ia menyadari beratnya tanggung
jawab sebagai pimpinan tertinggi
lembaga strategis yang berperan
besar memastikan keamanan obat
dan makanan demi kesehatan
masyarakat Indonesia. Menurutnya,
kinerja pengawasan BPOM sangat
kompleks. Berbicara tentang obat dan
makanan yang registrasinya ditangani
BPOM, Taruna Ikrar katakan, “Dimulai Kepemimpinan di BPOM berkontribusi kepada masyarakat dan
dari pengawasan, dari hulu sampai Dalam menjalankan perannya negara.
hilir. Bagaimana manufacturing, good sebagai Kepala BPOM, Taruna Ikrar Dalam memimpin BPOM, Taruna
clinical practices, dan sebagainya, melaksanakan filosofi manajerial yang Ikrar menanamkan visi bahwa BPOM
sampai bagaimana keluar izin edarnya ia sebut sebagai prinsip menjulang, harus menjadi lembaga yang selevel
untuk dipasarkan. Tanggung jawab dan membumi, dan mengakar. “Menjulang dengan reputasi lembaga-lembaga
bebannya tentu sangat berat, tanggung artinya setiap pemimpin itu punya visi, badan pengawas obat dan makanan di
jawab terhadap 282 juta penduduk punya goal, punya cita-cita. Visi ini harus dunia, seperti Amerika Serikat melalui
Indonesia sekarang,” tuturnya sesaat tinggi, jangan visi seperti yang kemarin U.S. Food and Drug Administration, yang
setelah dilantik menjadi Kepala BPOM. bahkan lebih jelek dari sebelumnya, tidak reputasinya bersifat global. Sementara
Taruna Ikrar mengungkapkan ada 5 boleh. Dia harus tinggi,” jelasnya saat berkaitan dengan aturan, pria yang gemar
prioritas yang diamanatkan Presiden RI, menjadi narasumber dalam Podcast olahraga lari ini menegaskan perlunya
Joko Widodo kala itu, kepada BPOM. KataBPOM (September 2024). “Kita restrukturisasi dan reformasi BPOM. Ia
Pertama, memastikan produk pangan harus pikirkan setinggi mungkin yang berencana melakukan restrukturisasi
olahan yang beredar dan dikonsumsi mampu kita capai,” lanjutnya. Dikaitkan agar organisasi BPOM, yang sekarang
masyarakat Indonesia aman, bermutu, dengan lembaga, berarti setinggi apa, cenderung berbasis komoditas (Deputi
dan bergizi. Kedua, memastikan semampu apa BPOM bisa berjuang Bidang Pengawasan Obat, Narkotika,
peningkatan koordinasi dan sinkronisasi secara maksimal untuk menggapai Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif;
antarlembaga yang berkepentingan tujuannya. Deputi Bidang Pengawasan Obat
dalam pengawasan obat dan makanan. Visi tersebut harus diterjemahkan Tradisional, Suplemen Kesehatan,
Ketiga dan keempat, mendukung dalam berbagai macam hal yang mampu dan Kosmetik; serta Deputi Bidang
kemandirian ketersediaan obat di dalam dilaksanakan, inilah yang disebut dengan Pengawasan Pangan Olahan), berubah
negeri serta mempercepat uji klinik prinsip membumi. Dengan begitu, aturan menjadi berbasis fungsi, seperti Deputi
obat hingga dapat segera diedarkan yang nantinya dilahirkan oleh BPOM, baik Bidang Penindakan.
dan mudah diakses oleh masyarakat itu berupa keputusan, peraturan, surat Taruna Ikrar juga merasa BPOM
Indonesia. Terakhir, menjadikan BPOM edaran, atau berbagai macam kebijakan belum optimal melayani masyarakat dari
sebagai regulator pengawas obat dan lainnya harus bisa terealisasi dan Sabang sampai Merauke karena baru
makanan yang sejajar dan setara dengan teraplikasi, serta bisa dilaksanakan. memiliki 73 unit pelaksana teknis (UPT)
negara maju di tingkat global. “Tetapi kalau cuma sekadar seperti di seluruh Indonesia. Ia menginginkan
itu, tidak ada sukmanya, tidak ada adanya penambahan Pos POM dan Loka
rohnya. Untuk rohnya bisa tercapai, dia POM baru, terutama di wilayah kota dan
harus mengakar,” ungkap ayah 3 orang kabupaten yang saat ini berjumlah kurang
anak ini. Kebijakan BPOM yang akan lebih 514.
berdampak pada masyarakat, pegawai, Rencana Taruna Ikrar lainnya yang
dan organisasi harus dapat mengakar tak kalah penting adalah mempercepat
Saya melihat BPOM ini lembaga ke relung sukma pegawai, masyarakat, inovasi obat-obat baru, mengikuti
yang sangat penting, sangat dan rakyat secara umum. Jika dapat penemuan dan perkembangan obat di
dibutuhkan oleh bangsa ini. mengimplementasikan prinsip menjulang, dunia, terutama obat-obat biologi. Kepala
Tetapi masih perlu ditingkatkan membumi, dan mengakar ini, maka BPOM ke-7 ini pun mengajak masyarakat
kerja samanya dengan berbagai BPOM sebagai lembaga yang sangat untuk ikut berperan aktif dan mendukung
stakeholder. penting dalam meregulasi obat dan BPOM untuk lebih optimal dalam
TARUNA IKRAR makanan, bisa berperan dengan baik dan melakukan tugas pengawasan obat dan
makanan.n
47
Vol.6/No.3/2024