Page 315 - Badan POM Hadir #Kerja Bersama Untuk Bangsa
P. 315

BADAN POM HADIR                 MEWUJUDKAN VISI MELALUI LANGKAH-LANGKAH STRATEGIS
 keRjA BeRsAMA uNtuk BANgsA



               metik tersebut tidak mempunyai nomor notifikasi Badan POM,
               dengan kata lain ilegal (26/07/18).
                   Badan POM telah menyita seluruh bahan baku dan produk
               jadi kosmetik ilegal tersebut. Badan POM menindaklanjuti te­
               muan ini melalui proses  pro-justitia  guna mengungkap aktor
               intelektual. Badan POM berkomitmen untuk terus bergerak
               mem berantas peredaran kosmetik ilegal di masyarakat. Sebab
               diyakini, industri kosmetik merupakan salah satu industri andalan
               nasional  yang  sangat berperan sebagai penggerak ekonomi.
               Oleh karena itu, harus dipastikan industri dan pasar kosmetik
               harus bebas dari produk ilegal. Selain untuk memberantas
               produk ilegal, penggerebekan juga untuk mengawal daya saing
               produk kosmetik lokal. Oleh karena itu, semua pihak termasuk
               masyarakat diajak untuk memberantas produk ilegal.

               Kawasan Pergudangan Surya Balaraja Tangerang
                   Menepati janjinya untuk terus melakukan penelusuran lan­
               jutan terhadap jaringan distribusi kosmetik ilegal, (06/08/18)
               petugas Balai POM di Serang menggandeng sejumlah pihak meng­




























               Barang bukti berupa bahan dasar krim, kemasan primer produk, produk jadi
 Badan POM bersama Korwas PPNS Polda Metro Jaya dan Pospol Kapuk Muara   kosmetik ilegal dan kedaluwarsa, serta produk jadi obat tradisional ilegal
 menggerebek kompleks pergudangan kosmetik ilegal di Kawasan Kapuk Muara   dan mengandung bahan kimia obat yang disita dari tiga gudang di Kawasan
 (26/07/18).   Pergudangan Surya Balaraja - Tangerang (06/08/18).




 304 I tiga taHUn KinERJa Badan POM       tiga taHUn KinERJa Badan POM I 305
   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319   320