Page 10 - Mapom II_2020
P. 10
Sinergi Di Daerah Untuk Pengujian
Spesimen COVID-19
“Dengan mengerahkan segala sumber daya di pusat
dan daerah, Badan POM berupaya seoptimal mungkin
membantu percepatan penanganan COVID-19” tegas
Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito.
Melalui Surat Edaran No. 234 Tahun 2020, Kementerian
Kesehatan menyatakan bahwa laboratorium rumah
sakit baik milik pemerintah, BUMN, maupun TNI/
POLRI, laboratorium klinik milik pemerintah
dan swasta, laboratorium virologi/bakteriologi Pertama kali, sejak diumumkannya kasus positif
kementerian/lembaga, dan laboratorium lembaga COVID-19 di Gorontalo, Gubernur Gorontalo Ruslie Kiri: Balai POM di Gorontalo
riset perguruan tinggi yang memenuhi persyaratan, Habibie mengirimkan rekomendasi pengujian mandiri pertama kali melakukan uji
mandiri spesimen COVID-19
diperbolehkan melakukan pengujian menggunakan RT- spesimen COVID-19 di Laboratorium Balai POM menggunakan RT-PCR sejak
PCR. Persyaratan yang dimaksud meliputi persyaratan di Gorontalo sebagai upaya mempercepat deteksi 23 April 2020
prasarana, peralatan, biosafety cabinet, Sumber Daya penyebaran COVID-19 di Gorontalo. Badan POM
Manusia, dan persyaratan lainnya untuk pengujian menyambut baik permintaan Pemerintah Gorontalo
menggunakan RT-PCR. ini. “Kami mendukung program Provinsi Gorontalo
dalam upaya peningkatan kapasitas laboratorium
Badan POM melalui 33 Balai Besar/Balai POM di mikrobiologi Balai POM di Gorontalo menjadi
seluruh Indonesia terus melakukan upaya konkret laboratorium yang memenuhi persyaratan BSL-2 guna
dengan memberdayakan sumber daya yang ada pengujian spesimen COVID-19,” tegas Kepala Badan Balai POM di Ambon termasuk satu dari beberapa Setelah kegiatan pelatihan tersebut, Balai Besar POM
dan menjalin kerja sama dengan Tim Gugus Tugas POM. laboratorium Badan POM telah melakukan pengujian di Jayapura melakukan uji sampel RNA spesimen
COVID-19 di daerah untuk mendukung percepatan COVID-19 dengan kapasitas pengujian spesimen COVID-19 yang disiapkan oleh Balai Litbangkes secara
penanganan COVID-19. Untuk memenuhi kualifikasi laboratorium COVID-19, COVID-19 sebanyak 150 sampel/hari. Balai POM mandiri. Hingga Bulan Juli 2020 sudah lebih dari 2000
sejumlah persiapan dilakukan dengan dukungan di Ambon dengan RT-PCR yang dimiliki menjadi sampel yang diuji di Laboratorium Balai Besar POM di
Enam laboratorium Badan POM di daerah yaitu Balai penuh Badan POM pusat dan Pemerintah Gorontalo. laboratorium supporting bagi Balai Teknik Lingkungan Jayapura.
POM di Gorontalo, Balai Besar POM di Makassar, Balai Badan POM pusat telah menyuplai Alat Pelindung Diri, Hidup dan Pengendalian Penyakit (BTKL PP) Kelas
POM di Ambon, Balai Besar POM di Jayapura, Balai sementara pemerintah Gorontalo telah menyiapkan II Ambon. Kepala Balai POM di Ambon, Dra Hariani Salah satu Laboratorium yang memenuhi kriteria dan
Besar POM di Manado, serta Balai POM di Mamuju reagen kit untuk uji ekstraksi spesimen COVID-19 serta Apt menyatakan Balai POM di Ambon akan terus fasilitas Bio Safety Level (BSL-2) untuk melakukan
telah melakukan pengujian spesimen COVID-19 secara memberikan dukungan anggaran untuk memfasilitasi memberikan kontribusi terbaik yang bisa diberikan pengujian tes COVID-19 adalah Laboratorium Balai
mandiri, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah kebutuhan pengujian. agar pandemi ini segera berakhir. Besar POM di Makassar. Laboratorium Balai Besar
setempat. POM di Makassar menerima sampel spesimen dari
Dalam upaya percepatan pengujian COVID-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi
Provinsi Papua, Balai Besar POM di Jayapura turut aktif Selatan yang kemudian akan dilakukan screening
Peta Zonasi Risiko COVID-19 di melakukan pengujian sampel berupa RNA Specimen dan melakukan proses estraksi RNA dan selanjutnya
Indonesia per 25 Juli 2020 COVID-19 yang telah diekstraksi oleh Laboratorium dilakukan proses amplifikasi dengan menggunakan
Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Papua. mesin Real Time PCR.
Kegiatan pengujian spesimen COVID-19 ini diawali
dengan pelatihan bersama Balai Besar POM di
Jayapura dengan Balai Litbangkes pada tanggal 5 Mei
2020. Kegiatan dilakukan dalam bentuk praktikum
yang diikuti oleh 8 personil Balai Besar POM di
Jayapura dan 2 instruktur dari Balai Litbangkes.
Sampel yang dibawa oleh Balai Litbangkes berjumlah
9 sampel dengan kode tertentu. Pelatihan ini sekaligus
sebagai langkah awal untuk uji banding dimana sampel
tersebut sebelumnya sudah diuji oleh Balai Litbangkes
dan sudah diketahui hasilnya. Sampel kemudian diuji
oleh tim covid Balai Besar POM di Jayapura dengan
metode uji yang telah dipelajari dengan menerapkan
Good Laboratory Practice (GLP). Setelah dilakukan
analisis PCR, terlihat bahwa hasil uji yang dilakukan
oleh Balai Besar POM di Jayapura sama dengan hasil Atas: Balai Besar POM di
uji yang dilakukan oleh Balai Litbangkes. Jayapura telah melakukan uji
mandiri spesimen COVID-19
menggunakan RT-PCR
sejak 4 Mei 2020
Edisi II April - Juni 2020
8 8 Majalah Pengawasan Obat dan Makanan E disi II April - Juni 2020 9 9
Majalah P
engawasan Obat dan Makanan
