Page 6 - E-Klip Konvensi Nasional Kemandirian Obat Herbal
P. 6
Meski BPOM merupakan lembaga yang sejatinya mengurusi masalah di hilir, Penny menyebut BPOM
juga memperhatikan masalah di hulu. Keberhasilan dalam penyediaan bahan baku berkualitas maka akan
membuat produk di hilir menjadi berkualitas pula.
"Kami juga mengajak industri besar untuk menjadi bapak angkat dari para UMKM. Karena UMKM ini
masih memiliki kendala yang harus dibantu industri besar. Maka hari ini kita buat MoU dengan mereka,"
ungkap dia.
Saat ini, kata Penny, baru ada 78 obat herbal berstandar dan 24 fitofarmaka yang sudah diloloskan
BPOM. Jumlah tersebut dinilai masih sedikit.
"Kita ada 78 produk obat herbal berstandar, yaitu bahan alam diolah dengan standar dan sudah bisa
klaim berkhasiat untuk apa. Kemudian ada 24 obat herbal fitofarmaka. Itu masih sedikit dan masih terus
kita kembangkan," katanya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sukoharjo, Agus Santosa, mengatakan Sukoharjo merupakan salah satu
daerah penyedia bahan baku dan produsen produk herbal. Bahkan Sukoharjo disebut sebagai Kota Jamu.
"Kami dari Pemda juga sudah banyak berbuat dan siap membantu sepenuhnya. Kami sudah mengadakan
pelatihan UMKM di bidang jamu, akses kredit dibantu, peralatan mesin, mulai dari pengering, packaging
dan sebagainya. Termasuk yang sekarang, mau tidak mau harus kita tempuh adalah online, kita bantu
mereka," jelasnya.