Page 23 - 101219_Berantas Peredaran Obat dan Makanan Ilegal, Badan POM Gerebek Gudang Pengiriman Barang
P. 23
Penny mengatakan, meski kemasan dari produk-produk itu tampak menarik, namun
tidak ada jaminan barang tersebut aman digunakan. Kalau masyarakat
mengkonsumsi produk-produk seperti ini, yang ilegal, tidak ada jaminan
kandungannya apa," tutur Penny. 4. Belum ada tersangka Terkait kasus ini, Penny
mengatakan PPNS telah memeriksa 10 orang saksi yang diperkirakan bertanggung
jawab terhadap produk ilegal tersebut. "Sudah 10 orang yang diperiksa sebagai saksi,
belum ada tersangka," ujar Penny. Penny lantas menjelaskan peran berbagai
perusahaan yang namanya terlibat dalam barang-barang ilegal itu.
Pertama ialah PT Boxme Fullfillmet Centre selaku pemilik gudang tempat ratusan ribu
barang ilegal itu disimpan. "Ini sarananya (PT Boxme) legal tapi produk-produknya
ilegal dan dijualbelikan secara online itu tanpa pendaftaran tanpa apa informasi
kepada BPOM," tutur Penny PT Boxme Fullfillmet Center menerima pesanan dari PT
2WTRADE, PT Globalindo Kosmetika Internasional, dan PT Digital Commarce
Indonesia. Para saksi yang diperiksa mengaku baru tujuh bulan menjalankan bisnis
produk-produk ilegal tersebut. Akan tetapi ada dugaan bahwa sebelumnya, mereka
cenderung berpindah-pindah.