Page 28 - Presskonpress Badan POM Serahkan Sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik untuk Sarana Produksi Vaksin COVID-19 di Bio Farma 30 - 31 Desember 2020
P. 28
Judul : BPOM Pastikan Izin Darurat Vaksin Covid-19 Dikeluarkan
dengan Prinsip Kehati-hatian
Nama Media : tribunnews.com
Tanggal : 31 Desember 2020
Halaman/URL : https://www.tribunnews.com/corona/2020/12/30/bpom-
pastikan-izin-darurat-vaksin-covid-19-dikeluarkan-dengan-
prinsip-kehati-hatian
Tipe Media : Online
Kepala Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) Penny K
Lukito memastikan izin darurat
penggunaan (EUA) vaksin Covid-
19 dikeluarkan dengan prinsip kehati-
hatian.
Ia mengatakan, EUA vaksin telah
memasuki tahapan penyelesaian.
Hal itu disampaikan Penny dalam konferensi pers yang digelar virtual, Rabu
(30/12/2020).
"BPOM bersama dengan tim komisi nasional sedang mengevaluasi data-data dari
hasil uji klinik yang ada di situ kami tentunya melakukannya dengan sangat cermat
dan sangat dengan mengutamakan kehati-hatian dalam rangka memberikan izin
untuk penggunaan dalam masa kedaruratan," ujar Penny.
Penny menuturkan, sejauh ini hasil uji klinik vaksin Covid-19 yang digelar di
Bandung selaras dengan hasil uji klinik vaksin di Brazil dan Turki.
Pihaknya kini masih menunggu data hasil uji klinik fase III yang digelar di Bandung
dengan melibatkan 1.620 orang relawan.
"Saat ini sudah ada hasil dari hasil uji klinik ketiga dari Brazil dan Turki, di mana
Kami sudah melakukan komunikasi yang dikaitkan dengan hasil dari uji klinik fase 3
ini. Bagaimana dalam komunikasi tersebut juga didapatkan data-data yang konsisten
dengan data yang didapatkan di Bandung," ujar dia.
Ia melanjutkan, sampai kini belum ada laporan serius terkait efek samping yang
dirasakan oleh relawan.
BPOM menjamin aspek keamanan keselamatan yang berbasiskan scientific data,
dikaitkan dengan aspek mutu kualitas keamanan dan khasiat vaksin menjadi yang
paling diutamakan.
"Proses percepatan ada namun tetap aspek manfaat yang akan didapatkan adalah
lebih tinggi dibandingkan aspek resikonya," ujar Penny.