Page 22 - pembentukan duta kosmetik dan jamu
P. 22

Judul              :  Peredaran Jamu dan Kosmetik Ilegal Meningkat, BPOM Lakukan Ini
                Nama Media         :  jpnn.com
                Tanggal            :  3/16/2022
                Halaman/URL        :  https://www.jpnn.com/news/peredaran-jamu-dan-kosmetik-ilegal-
                                      meningkat-bpom-lakukan-ini
                Tipe Media         :  Media Online

                                                                      Kepala  Badan  Pengawasan  Obat  dan
                                                                      Makanan  (BPOM)  Penny  K  Lukito
                                                                      membuka secara online acara Kick Off dan
                                                                      Pelatihan   Fasilitator   dalam   rangka
                                                                      Pembentukan Duta Jamu Aman dan Duta
                                                                      Kosmetik Aman, Selasa (15/3).


                                                                      Dalam  kesempatan  tersebut,  Penny
                                                                      mengatakan kebutuhan masyarakat akan
                                                                      obat tradisional, suplemen kesehatan, dan
                                                                      kosmetik  pada  masa  pandemi  Covid-19
                                                                      meningkat. Namun, lanjut Penny, hal itu
                                                                      kerap  disalahgunakan  oknum  dengan
                                                                      memproduksi     dan   mendistribusikan
                                                                      produk  yang  tidak  memenuhi  standar
                keamanan, mutu serta manfaat.


                "Kejahatan yang dilakukan di antaranya, pertama, penambahan Bahan Kimia Obat (BKO) pada obat
                tradisional (OT), kedua, penggunaan bahan berbahaya/bahan dilarang, seperti Merkuri dan Rhodamin
                B  di  kosmetik,"  kata  Penny.  "Serta  ketiga,  promosi  dan    pencantuman  klaim  berlebihan  atau
                menyesatkan. Klaim tersebut, seperti sebagai obat pegal linu, batuk/pilek, dan stamina pria serta dapat
                mengobati berbagai penyakit termasuk menyembuhkan Covid-19," sambung Penny.

                Penny menambahkan hasil pengawasan BPOM pada 2021 menemukan peningkatan pelanggaran iklan
                kosmetik dan obat tradisional dibandingkan tahun 2020. "Pelanggaran iklan kosmetika pada tahun 2021
                sebesar  27,85  persen  yang  meningkat  dibandingkan  tahun  2020,  yaitu  19,89  persen.  Iklan  Obat
                Tradisional  yang  tidak  memenuhi  ketentuan  pada  tahun  2021  sebesar  51,68  persen,  meningkat
                dibandingkan tahun 2020, yaitu 41,08 persen," ujar Penny.


                Selain itu, Indeks Kesadaran Masyarakat (IKM) berdasarkan survei BPOM pada 2021 terhadap komoditi
                obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetika masih lebih rendah dibandingkan IKM komoditi
                obat  dan  pangan.  Oleh  sebab  itu,  dalam  rangka  meningkatkan  kesadaran  masyarakat  akan  obat
                tradisional  dan kosmetik  aman,  BPOM  bekerjasama dengan  Kementerian  Pendidikan,  Kebudayaan,
                Riset, dan Perguruan Tinggi serta Dinas Pendidikan di daerah dengan melakukan "Program Badan POM
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27