Page 69 - Informatorium Obat COVID-19 di Indonesia
P. 69
Sistem saraf pusat
Klorokuin fosfat dapat meningkatkan risiko
konvulsi pada pasien dengan riwayat kejang.
Gangguan ekstrapiramidal akut dapat terjadi.
Psikosis, delirium, agitasi, kebingungan, perilaku
bunuh diri dan halusinasi dapat muncul dengan
penggunaan klorokuin fosfat.
Psoriasis dan porfiria
Penggunaan klorokuin fosfat pada pasien dengan
psoriasis dapat memicu serangan psoriasis yang
parah. Jika digunakan pada pasien dengan porfiria,
kondisinya dapat lebih buruk. Klorokuin fosfat
tidak boleh diberikan pada kondisi-kondisi tersebut
kecuali manfaatnya melebihi risiko.
Retinopati
Kerusakan retina terjadi pada beberapa pasien
yang menggunakan klorokuin fosfat dalam jangka
panjang.
f) Interaksi Obat:
Digoksin
Dapat meningkatkan level serum digoksin sehingga
serum digoksin perlu dimonitor secara berkala.
Antasida dan kaolin
Antasida dan kaolin dapat menurunkan absorpsi
klorokuin fosfat. Setidaknya interval 4 jam dalam
penggunaan obat-obat ini dan klorokuin fosfat
harus diperhatikan.
60