Page 125 - Perpanjangan Batas Kadaluwarsa Vaksin COVID-19
P. 125
Judul : Vaksin Kedaluwarsa, Komisi IX Akan Panggil Kemenkes dan Badan POM
Nama Media : mediaindonesia.com
Tanggal : 16 Maret 2022
Halaman/URL : https://mediaindonesia.com/humaniora/478426/vaksin-kedaluwarsa-komisi-
ix-akan-panggil-kemenkes-dan-badan-pom
Tipe Media : Media Online
Sebanyak 18 juta dosis vaksin covid-19
dikabarkan telah kedaluwarsa pada akhir
Februari lalu. Pemerintah melalui
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan
Badan Pengawasan Obat dan Makanan
(BPOM) dikabarkan akan melakukan
perpanjangan masa kedaluwarsa terhadap
18 juta vaksin covid-19 tersebut.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi IX DPR
RI Ratu Ngadu Bonu Wulla memastikan
pihaknya akan segera memanggil
Kemenkes dan BPOM untuk meminta
kejelasan.
“Kami akan memanggil Kemenkes dan juga BPOM untuk memberikan penjelasan terkait statement
pemerintah yang akan melakukan perpanjangan masa kedaluwarsa vaksin covid-19,” kata Ratu dalam
keterangan resmi, Rabu (16/3).
Ratu juga mempertanyakan kelayakan dari vaksin covid-19 yang dilakukan perpanjangan masa
kedaluwarsanya. Jika vaksin covid-19 ini sudah kedaluwarsa dikhawatirkan akan tidak lagi berdampak jika
disuntikan, karena sudah lewat masa kedaluwarsanya. “Kalau sudah kedaluwarsa, berarti kan sudah
lewat masanya. Otomatis efikasinya pun sudah menurun dan dia tidak punya dampak lagi,” tutur
tegasnya.
Anggota Fraksi Partai NasDem DPR RI ini pun mengimbau Kemenkes dan BPOM agar tidak main-main
terkait perpanjangan masa kedaluwarsa vaksin Covid-19 karena terkait nyawa masyarakat Indonesia.
“Rakyat tidak boleh dirugikan jadi semua yang akan disuntikan kepada masyarakat itu harus aman dan
terjamin,” tegas dia.
Kemenkes dan BPOM diminta untuk memberikan kejelasan mengenai perpanjangan masa kedaluwarsa
vaksin Covid-19. Karena perpanjangan masa kedaluwarsa vaksin ini dikhawatirkan akan mempengaruhi
masyarakat untuk melakukan vaksin booster dan tidak tercapainya target vaksin.