Page 16 - Perpanjangan Batas Kadaluwarsa Vaksin COVID-19
P. 16
"Berdasarkan hasil evaluasi BPOM terhadap data stabilitas yang disampaikan tersebut, persetujuan
perpanjangan batas kedaluwarsa untuk vaksin COVID-19 dari 6 (enam) bulan pada beberapa vaksin
berikut," kata BPOM.
Berikut daftar vaksin yang mendapatkan perpanjangan batas kedaluwarsa:
1. Vaksin COVID-19 Bio Farma dengan batas kedaluwarsa 12 (dua belas) bulan
2. Vaksin COVID-19 Sinopharm kemasan 1 dosis prefilled syringe dengan batas kedaluwarsa 12 (dua
belas) bulan
3. Vaksin Zifivax dengan batas kedaluwarsa 12 (dua belas) bulan
4. Vaksin COVID-19 Sinopharm kemasan 2 dosis/vial dengan batas kedaluwarsa 9 (sembilan) bulan
5. Vaksin COVID-19 AstraZeneca bets tertentu yang diproduksi oleh Catalent Anagni S.R.L., Italia dengan
batas kedaluwarsa 9 (sembilan) bulan.
6. Pfizer-Biontech COVID-19 Vaccine (Comirnaty) dengan tempat/site produksi di Pfizer Manufacturing
Belgium, Puurs, Baxter dirilis Biontech dan Mibe dirilis Biontech dengan batas kedaluwarsa 9 (sembilan)
bulan.
"Pemantauan batas kedaluwarsa vaksin COVID-19 di peredaran merupakan tanggung jawab produsen
vaksin pemegang EUA dan dilakukan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, dan Dinas Kesehatan
Provinsi/Kabupaten/Kota. Pemilik EUA wajib memastikan bahwa vaksin COVID-19 yang digunakan dalam
program vaksinasi COVID-19 tetap memenuhi persyaratan keamanan, khasiat, dan mutu," kata BPOM.