Page 74 - Perpanjangan Batas Kadaluwarsa Vaksin COVID-19
P. 74

Judul              :  Kemenkes: 18 Juta Vaksin Kedaluwarsa Bukan Karena Kualitas
                Nama Media         :  koransn.com
                Tanggal            :  15 Maret 2022
                Halaman/URL        :  https://koransn.com/kemenkes-18-juta-vaksin-kedaluwarsa-bukan-karena-
                                      kualitas/
                Tipe Media         :  Media Online


                                                                            Juru Bicara Kementerian Kesehatan
                                                                          RI  Siti  Nadia  Tarmizi  mengatakan
                                                                          pihaknya   memperpanjang     masa
                                                                          berlaku  18  juta  vaksin  yang  sudah
                                                                          memasuki  masa  kedaluwarsa  per
                                                                          Maret 2022 karena masih berkualitas
                                                                          dan  izin  edar  darurat  yang  sudah
                                                                          habis.

                                                                          “Jadi  kita  sebut  sebagai  vaksin
                                                                          kedaluwarsa,     artinya    bukan
                                                                          kedaluwarsa  secara  kualitas  pabrik,
                                                                          tapi  karena  masa  edar  penggunaan
                darurat yang sudah habis,” kata Siti Nadia Tarmizi yang dikonfirmasi di Jakarta, Senin (14/3/2022).

                Nadia mengatakan vaksin COVID-19 merupakan produk baru yang telah melalui tiga tahap uji klinis untuk
                memperoleh  izin  edar  darurat  (Emergency  Use  Authorization/EUA)  dari  Badan  Pengawas  Obat  dan
                Makanan (BPOM) RI.

                Nadia yang juga menjabat sebagai Sekretaris Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI mengatakan sesuai
                ketentuan, EUA tidak bisa diberikan dalam jangka waktu panjang sebab memerlukan evaluasi keamanan
                secara intensif dan berkala oleh BPOM.

                Namun, sesuai ketentuan produsen vaksin berdasarkan kontrol internal terhadap kualitas maupun mutu,
                kata Nadia, ditetapkan masa kedaluwarsa vaksin bisa bertahan sampai 24 bulan.

                “Misalnya Sinovac,  AstraZeneca  di bagian  label mencantumkan masa  kedaluwarsa sampai 24 bulan.
                Namanya izin secara cepat dan darurat di Indonesia tidak bisa dikasih lama-lama,” katanya.

                Pada tahap awal izin penggunaan darurat, kata Nadia, vaksin hanya boleh diedarkan dalam jangka waktu
                3 bulan. Tapi dengan semakin bertambahnya jumlah yang mendapatkan vaksin, BPOM dapat melihat
                dampak efek samping dari keamanannya.
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79