Page 58 - Kunjungan Kerja ke Timur Tengah
P. 58

Melalui  kegiatan  pelatihan  KSS  di  bidang  ‘Good  Regulatory  Practice  in  Medicine’,
               Kepala  Badan  POM  beserta  jajaran  memaparkan  fungsi  pengawasan  terkait
               Regulatory  System,  Pre-Market  Evaluation,  Good  Clinical  Practice,  Good
               Manufacturing  Practice,  Good  Distribution  Practice,  Post-Market  Surveilance  dan
               Pharmacovigilance. “Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas regulator
               Palestina dalam memastikan produk yang dipasarkan di Palestina adalah produk yang
               aman, berkhasiat, dan berkualitas baik,” ujar Kepala Badan POM.

               Selain  perwakilan  regulator  Palestina,  pelatihan  “Good  Regulatory  Practice  in
               Medicine”  ini  juga  diikuti  oleh  perwakilan  regulator  dari  Jordan  Food  and  Drug
               Authority  (JFDA) untuk  pertama  kalinya.  Keikutsertaan  perwakilan  kedua  regulator
               negara  anggota  OKI  ini  menunjukkan  komitmen  Badan  POM  untuk  mendukung
               implementasi Deklarasi Jakarta dan Rencana Aksi OKI terkait capacity building dalam
               rangka penguatan system pengawasan negara anggota OKI.

               Selanjutnya,  untuk  mendukung  keberhasilan  program  KSS,  Kepala  Badan  POM
               melakukan pertemuan dan dialog dengan pejabat tinggi Palestina di bidang Obat dan
               Makanan guna membahas upaya ke depan dalam membantu Palestina memenuhi
               kebutuhan  Obat  dan  Makanan.  Badan  POM  juga  bertukar  pendapat  terkait  upaya
               mewujudkan kemandirian Otoritas Regulatori Obat sebagaimana dimandatkan dalam
               Rencana Aksi pada pertemuan Otoritas Regulatori Obat Negara Anggota OKI.

               “Saat ini, pemerintah dan rakyat Palestina memiliki akses yang sangat terbatas atas
               obat, vaksin dan makanan yang sangat dibutuhkan. Keterbatasan akses Obat dan
               Makanan juga dialami oleh para pengungsi Palestina, baik yang berada di Gaza dan
               Tepi Barat serta di luar Palestina termasuk di Yordania,” tukas Kepala Badan POM.

               “Untuk itu, Badan POM berkunjung ke kamp pengungsi Palestina di Talbieh Amman,
               Yordania untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan,” lanjutnya.

               Pada kunjungan kerjanya ke Yordania, Badan POM juga mengadakan Networking
               Event  untuk memfasilitasi pertemuan  antara  regulator  Palestina  dan pelaku usaha
               Obat dan Makanan Indonesia dan Palestina untuk menjajaki kerja sama perdagangan
               guna membantu Palestina dalam memenuhi kebutuhan Obat dan Makanan.
               “Pertemuan  ini selain dapat  membuka  peluang  ekspor produk  Obat  dan  Makanan
               Indonesia ke Palestina, juga sekaligus membantu pemerintah Palestina menyediakan
               produk Obat dan Makanan yang aman, berkhasiat, dan bermutu untuk masyarakat
               Palestina. Rangkaian program ini merupakan bukti komitmen kami kepada Palestina
               untuk  memperkuat  kapasitas  fungsi  regulatori  pemerintah  Palestina.”  tutup  Kepala
               Badan POM.
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63