Page 44 - PENJELASAN BADAN POM RI TENTANG Penarikan Produk Es Krim Rasa Vanila Merek Haagen-Dazs Asal Prancis yang Mengandung Etilen Oksida
P. 44
Judul : BPOM Tarik Peredaran Es Krim Haagen-Dazs dari Pasaran
Nama Media : sindonews.com
Tanggal : 7/20/2022
Halaman/URL : https://lifestyle.sindonews.com/read/831843/185/bpom-tarik-peredaran-
es-krim-haagen-dazs-dari-pasaran-1658308054
Tipe Media : Media Online
Es krim asal Prancis, Haagen-Dazs
rasa vanila ditarik peredarannya oleh
Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM).
Penarikan itu dilakukan lantaran
ditemukan kandungan Etilen Oksida
(EtO) dengan kadar melebihi batas
yang diizinkan European Union (EU).
BPOM menjelaskan, otoritas di
Prancis melalui RappelConso pada 6
Juli 2022, dan Food Standards
Australia New Zealand (FSANZ) pada
7 Juli, menerbitkan informasi publik
terkait penarikan es krim Haagen-Dazs rasa vanila oleh produsen.
Selanjut, pada 8 Juli, giliran Singapore Food Agency (SFA) memerintahkan importir untuk
melakukan penarikan produk tersebut.
"Untuk melindungi masyarakat, Badan POM menginstruksikan importir untuk melakukan
penarikan dari peredaran terhadap kedua produk es krim rasa vanila merek Haagen-Dazs,"
demikian pernyataan BPOM melalui siaran persnya, Rabu (20/7/2022).
BPOM juga memperluas penarikan ke jenis kemasan lainnya, yaitu bulkcan (9,46 L).
Lebih lanjut, sebagai langkah pencegahan, BPOM juga menginstruksikan importir untuk
menghentikan sementara peredaran/penjualan produk es krim merek Haagen-Dazs lainnya
dengan komposisi yang mengandung perisa vanila sampai produk tersebut dipastikan aman.
Sementara itu, es krim merek Haagen-Dazs lainnya yang terdaftar di Badan POM masih tetap
dapat beredar di Indonesia.