Page 56 - PENJELASAN BADAN POM RI TENTANG Penarikan Produk Es Krim Rasa Vanila Merek Haagen-Dazs Asal Prancis yang Mengandung Etilen Oksida
P. 56
Judul : BPOM hentikan sementara peredaran es krim Haagen-Dazs rasa vanila
Nama Media : antaranews.com
Tanggal : 7/20/2022
Halaman/URL : https://lampung.antaranews.com/berita/642745/bpom-hentikan-
sementara-peredaran-es-krim-haagen-dazs-rasa-vanila
Tipe Media : Media Online
Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) RI menarik produk es krim
Haagen-Dazs rasa vanila kemasan pint
dan mini cup dari pasaran di Indonesia
sebab temuan kandungan Etilen Oksida
(EtO) yang melebihi ambang batas.
Penarikan produk asal Prancis itu
diumumkan melalui situs resmi
www.pom.go.id yang terbit pada Selasa
(19/7) malam dan dilansir pada Rabu
malam di Jakarta.
EtO merupakan pestisida yang berfungsi
sebagai fumigan. Temuan residu EtO
dalam pangan merupakan emerging issue (isu baru) yang dimulai dengan notifikasi oleh
European Union Rapid Alert System for Food and Feed (EURASFF) pada 2020.
Codex Allimentarius Commission (CAC) sebagai organisasi internasional di bawah Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) belum mengatur batas maksimal residu EtO sehingga pengaturannya
di setiap negara beragam.
Dalam pengumuman itu, BPOM menyatakan latar belakang penarikan produk sehubungan
dengan informasi dari EURASFF yang diterima oleh Indonesia Rapid Alert System for Food
and Feed (INRASFF) pada 8 Juli 2022.
EURASFF menginformasikan kandungan Etilen Oksida (EtO) pada produk tersebut melebihi
kadar batas yang diizinkan oleh European Union (EU), sehingga BPOM RI memandang perlu
menyampaikan informasi penarikan produk Es Krim Rasa Vanila merek Haagen-Dazs kepada
masyarakat.
Sebelumnya pada 6 Juli 2022, otoritas terkait di Prancis melalui RappelConso dan Food