Page 115 - Penerbitan Siaran Pers Tingkatkan Angka Kesembuhan dan Turunkan Angka Kematian Pasien COVID-19, Badan POM Terbitkan Izin Penggunaan dalam Kondisi Darurat Obat Favipiravir dan Remdesivir_Neat
P. 115

Judul                 : BUMN Siapkan Dua Obat untuk Penanganan Covid-19, Apa Saja?

               Nama Media            : nkriku.com

               Tanggal               : 11 Oktober 2020

               Halaman/URL           : https://nkriku.com/bumn-siapkan-dua-obat-untuk-penanganan-
                                     covid-19-apa-saja/

               Tipe Media            : Online



                                                            Badan  Usaha  Milik  Negara  di  bidang
                                                            farmasi mulai menyiapkan obat-obat yang
                                                            dapat            digunakan              untuk
                                                            penanganan Covid-19.        Salah    satunya
                                                            adalah Favipiravir produksi Kimia Farma.

                                                            "Komitmen  BUMN  menghasilkan  produk
                                                            farmasi  dari  dalam  negeri  dan  tidak  lagi
               tergantung pada produk luar negeri sudah dilakukan oleh Kimia Farma. Kimia Farma
               kemarin sudah membuat obat penanganan Covid-19 bernama Favipiravir," ujar Staf
               Khusus  Menteri  BUMN Erick Thohir, Arya  Sinulingga  dalam  sebuah  unggahan  di
               akun instagram resmi @kementerianbumn, Sabtu, 10 Oktober 2020.

               Arya berharap, produk keluaran BUMN farmasi tersebut bisa menjadi tambahan obat
               Covid-19. Dengan demikian, Indonesia bisa mulai mengurangi ketergantungan akan
               produk luar negeri. "Sehingga ketergantungan akan obat impor semakin berkurang."

               Selain  itu,  kata  Arya,  Indofarma  juga  sudah  mulai  mendistribusikan  obat  untuk
               penanganan Covid-19 yaitu Desrem Demdesivir. Obat tersebut ditujukan untuk para
               pasien  rawat  inap.  Harapannya,  obat-obatan  itu  bisa  meningkatkan  kualitas
               penanganan pasien sekaligus mengurangi angka fatalitas akibat Covid-19.

               Sebelumnya,  Direktur  Utama  Indofarma Arief  Pramuhanto  menyampaikan,  produk
               yang akan dipasarkannya  dalam waktu dekat adalah Desrem Remdesivir Inj 100mg,
               yang  telah  mendapatkan  persetujuan  Emergency  Use  Authorization  (EUA)  di
               Indonesia. Obat tersebut juga telah disetujui oleh BPOM melalui penerbitan Nomor
               Izin Edar yang sudah diterbitkan pada tanggal 30 September 2020.

               "Desrem Remdesivir Inj 100mg akan  mulai  dipasarkan  pekan  ini,  merupakan  obat
               yang digunakan untuk penggunaan pada pasien rawat inap Covid-19 dalam kondisi
               sedang-berat. Kemudian untuk ketersediaan stok untuk bulan ini, sudah ada sekitar
               400.000 vial dengan harga yang tentunya terjangkau oleh masyarakat", ungkapnya
               dalam keterangan resmi, Senin, 5 Oktober 2020.
               Direktur Keuangan Indofarma, Herry Triyatno mengatakan perseroan bekerja sama
               dengan  Mylan  Laboratories  Limited  di  Bangalore,  India  terkait  dengan  pengadaan
               obat  antivirus  tersebut. “Obat branded berkualitas  dari  mitra  kita  Mylan  dengan
               harga lebih terjangkau daripada yang ada di pasaran, di bawah Rp2 juta per vial,”
               ungkap Herry kepada Bisnis, Sabtu, 3 Oktober 2020.
   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120