Page 41 - Dukung Pengarusutamaan Obat Tradisional, Badan POM Komitmen Dampingi UMKM untuk Penuhi Standar CPOTB
P. 41
Judul : Korporasi Petani dan Tata Niaga Tanaman Obat
Nama Media : jamudigital.com
Tanggal : 11 Oktober 2020
Halaman/URL :
https://www.jamudigital.com/berita?id=Korporasi_Petani_dan_
Tata_Niaga_Tanaman_Obat
Tipe Media : Online
Korporasi petani tanaman obat dan tata
niaga yang efesian akan mendukung
pengembangan Jamu dan obat herbal yang
dapat menjadi keunggulan daya saing
bangsa.
Pemerintah akan membentuk korporasi
petani tanaman obat dan memperbaiki tata
niaga tanaman obat. Dukungan berbagai pihak untuk memajukan jamu juga akan
didorong oleh pemerintah salah satunya dengan mempromosikan pemanfatan obat
asli Indonesia secara masif.
Dukungan kuat terhadap pengembangan tanaman obat dan jamu tersebut
disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Muhadjir Effendy dalam
kunjungan kerja ke Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat
dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) pada 8 Oktober 2020.
B2P2TOOT merupakan satuan kerja di bawah Badan Litbangkes mempunyai tugas
melaksanakan penelitian dan pengembangan tanaman obat dan obat tradisional,
dari hulu ke hilir.
Jamu, sebagai warisan budaya nusantara, turun temurun dari nenek moyang,
diberikan bukti ilmiah keamanan, mutu dan khasiat melalui penyelenggaraan riset-
riset. Hasil riset mendukung perencanaan pembangunan kesehatan di Kementerian
Kesehatan melalui program-program yang bersifat preventif, promotif dan kuratif.
Hadir bersama Menko PMK, 10 pejabat eselon 1 di Kemenko PMK diantaranya yaitu
Sekretaris Kemenko PMK, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan
Sosial, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan
Pembangunan Kependudukan, dan Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental,
Pemajuan Kebudayaan dan Prestasi Olahraga.
Selain rombongan dari Kemenko PMK, Bupati Karanganyar, Drs. H. Yuliatmono,
M.M. dan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan, Dr. Ir. Penny Lukito, MCP
, dan Kapuslitbang Sumber daya dan Pelayanan Kesehatan, Dr. dr. Irmansyah
Sp.K.J.(K.), juga hadir di Satker Badan Litbangkes yang berlokasi di Tawangmangu
tersebut.