Page 5 - 270819_Penggalangan Komitmen Kosmetik Bebas Merkuri
P. 5
Judul : Karawang Akan Jadi Sentral Industri Kosmetik Tanpa Merkuri
Nama Media : mediaindonesia.com
Tanggal : 27 Agustus 2019
Halaman/URL : https://mediaindonesia.com/read/detail/255725-karawang-akan-jadi-sentral-
industri-kosmetik-tanpa-merkuri
Tipe Media : Online
BADAN Pengawasan Obat dan
Makanan (BPOM) Republik Indonesia
menargetkan Kabupaten Karawang,
Jawa Barat sebagai sentral industri
kosmetik tanpa merkuri. Kabupaten
berjuluk lumbung padi itu dipilih karena
tingginya kasus produsen kosmetik
ilegal serta merkuri di wilayah itu.
"Sejak tahun 2012 hingga 2018 itu
sebanyak 5 kasus ditemukan di
Kabupaten Karawang. Dan itu termasuk
sangat tinggi," kata Kepala BPOM
RI,Penny Kusumastuti Lukito usai
menghadiri acara penggalangan
komitmen kosmetik bebas merkuri bersama kaum millenial di Karawang, Selasa (27/8).
Akan tetapi, Penny mengatakan produsen-produsen kosmetik itu bisa menjadi potensi untuk
menyuplai kebutuhan kosmetik di daerah lain. Industri rumahan kosmetik di Karawang akan
dibina langsung oleh petugas BPOM, agar mereka tidak menggunakan merkuri dan
memasuki pasar secara legal.
"Termasuk dibimbing bersama-sama oleh Pemerintah Daerah, terutama yang bermain di
industri rumahan atau masuk kategori UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)," katanya.
Penny mensinyalir para produsen ini mendapatkan bahan merkuri secara ilegal dari sejumlah
negara penghasil merkuri seperti Tiongkok dan India. Merkuri digunakan sebagai pemutih
untuk kulit. Padahal kandungannya bisa berbahaya untuk tubuh hingga kehilangan nyawa.
Bahan merkuri ini bersifat karsinogenik atau penyebab kanker dan teratogenik yang dapat
mengakibatkan cacat pada janin.
"Sanksi-sanksi ini kita kawal hingga ke wilayah pengadilan," katanya.
Penny menyebutkan dari hasil pengawasan selama 2018, BPOM menemukan kosmetik
ilegal senilai Rp126 miliar. Dari temuan itu terdapat 35 produk mengandung merkuri.
"Temuan tersebut didominasi oleh produk kosmetik perawatan kulit dengan jenis bahan
berbahaya yang teridentifikasi digunakan di dalamnya antara lain merkuri," katanya. (OL-3)