Page 7 - 270819_Penggalangan Komitmen Kosmetik Bebas Merkuri
P. 7
Judul : Waspada! BPOM Warning Karawang Daerah Rawan Kosmetik Ilegal
Nama Media : faktajabar.co.id
Tanggal : 27 Agustus 2019
Halaman/URL : https://www.faktajabar.co.id/2019/08/27/waspada-bpom-warning-karawang-
daerah-rawan-kosmetik-ilegal/
Tipe Media : Online
KARAWANG – Kepala Badan
Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) Republik Indonesia, Penny
K. Lukito, menyampaikan jika
Karawang sudah lampu kuning
peredaran kosmetik ilegal. Pasalnya
kosmetik yang mengandung merkuri
itu diduga tersebar di Kabupaten Karawang.
Bahkan di wilayah Kecamatan Cilamaya dikenal sebagai sentra produsen kosmetik
ilegal. Sebab itu pihaknya mengimbau masyarakat dalam membeli produk kosmetik.
“Kosmetik mengandung mercuri sangat bahaya, bagi kulit dan tubuh,”
katanya Penggalangan Komitmen Kosmetik Bebas Merkuri di Resinda Hotel, Selasa
(27/8/2019).Menurutnya penyelenggaraan acara penggalangan kosmetik bebas
merkuri bertujuan untuk mendukung program pemerintah, yaitu rencana aksi nasional
pengurangan dan penghapusan merkuri khususnya target “kosmetika bebas merkuri”
tahun 2020.
“Melalui acara ini, kami berharap generasi milenial dapat menjadi motor perubahan
dalam lingkungan. Generasi milenial dapat mengajak keluarga dan rekanya untuk
waspada dan tidak menggunakan kosmetik mengandung merkuri yang memang
memiliki efek instan untuk memutihkan namun berbahaya bagi kesehatan,” ujar
Penny.
Sementara Sekda Kabupaten Karawang, H. Acep Jamhuri berencana akan
bekerjasama dengan BPOM pusat untuk menjadikan produk sebagai produk wisata.
Rencana ini sangat mendasar, pasalnya Kabupaten Karawang terdapat ribuan
perusahaan penghasil produk produk kecantikan. Selain itu, adapula penghasil
produk kosmetik yang berasal dari industri menengah dan pelaku UMKM.