Page 27 - BPOM Pencapaian Kinerja
P. 27
RINGKASAN EKSEKUTIF
Kerja Sama (PKS) untuk memperkuat operasional di sektor kesehatan. Saat ini,
perlindungan informasi dalam rangka BPOM telah mengintegrasikan sejumlah data
pengawasan obat dan makanan. PKS ini penting dengan Kemenkes antara lain: Data
merupakan langkah strategis yang merupakan Nomor Izin Edar (NIE), Single Submission
turunan dari Nota Kesepahaman antara Perizinan Ekspor dan Impor Narkotika,
BPOM dan BSSN, dengan tajuk “Perlindungan Psikotropika, dan Prekursor (SSM NPP), dan
Informasi dan Transaksi Elektronik dalam Sistem Informasi Tuberkulosis (SITB) yang
rangka Pengawasan Obat dan Makanan”. Kerja mempermudah pengelolaan obat-obatan
sama ini bertujuan memastikan bahwa sistem untuk penanganan tuberkulosis. Langkah
informasi yang digunakan oleh BPOM memiliki pengintegrasian data ini tidak berhenti sampai
tingkat keamanan yang tinggi, sehingga data di sini. BPOM dan Kemenkes sedang dalam
yang diolah dapat terlindungi dari ancaman tahap finalisasi kebutuhan data tambahan
siber. serta desain interoperabilitas menyeluruh
yang ditargetkan selesai pada tahun 2024.
K. KKSK: Integrasi Data untuk Penguatan
Sistem Kesehatan Nasional. Badan L. Pertemuan ke-8 ASEAN Health Cluster 4
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) (AHC 4): Ensuring Food Safety. BPOM telah
berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi ditunjuk sebagai koordinator ASEAN Health
Komite Kebijakan Sektor Kesehatan (KKSK) Cluster 4 (AHC4). AHC4 adalah forum kerja
Triwulan IV yang diselenggarakan oleh sama antarnegara ASEAN di bidang keamanan
Kementerian Kesehatan, di Bandung. Salah pangan yang berada di bawah naungan Senior
satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah Officials Meeting on Health Development
pembahasan mengenai upaya strategis (SOMHD). Forum ini bertujuan meningkatkan
untuk meningkatkan interoperabilitas data akses pangan yang aman dan memperkuat
antara BPOM dan Kementerian Kesehatan kemampuan negara-negara anggota ASEAN
(Kemenkes). Langkah ini diharapkan mampu dalam analisis risiko terkait keamanan pangan.
memperkuat sistem pengawasan obat
dan makanan serta mendukung efisiensi M. Kolaborasi Kepala BPOM Taruna Ikrar
xxvii
PENCAPAIAN KINERJA 100 HARI | KEPALA BPOM 2024 TARUNA IKRAR

