Page 13 - E-MODUL ELEKTRONIKA DASAR
P. 13
E-MODUL ELEKTRONIKA DASAR
sisi-p dari dioda D 1 dan terminal negatif B terhubung ke sisi-n dari dioda D 1. Jadi dioda D 1
bias maju selama setengah siklus positif dan memungkinkan arus listrik melewatinya.
Di sisi lain, terminal negatif B terhubung ke sisi-p dari dioda D 2 dan terminal
positif A terhubung ke sisi-n dari dioda D 2. Jadi dioda D 2 bias terbalik selama setengah
siklus positif dan tidak memungkinkan arus listrik melewatinya. Dioda D 1 memasok arus
DC ke beban R L. Arus DC yang dihasilkan pada beban R L akan kembali ke lilitan sekunder
melalui CT.
Selama setengah siklus positif, arus mengalir hanya di bagian atas rangkaian
sementara bagian bawah rangkaian tidak membawa arus ke beban karena dioda D 2
dibiaskan terbalik. Jadi, selama setengah siklus positif dari sinyal AC input, hanya dioda
D 1 yang memungkinkan arus listrik, sedangkan dioda D 2 tidak memungkinkan arus listrik.
Di sisi lain, terminal negatif B terhubung ke sisi-p dari dioda D 2 dan terminal
positif A terhubung ke sisi-n dari dioda D 2. Jadi dioda D 2 bias terbalik selama setengah
siklus positif dan tidak memungkinkan arus listrik melewatinya. Dioda D 1 memasok arus
DC ke beban R L. Arus DC yang dihasilkan pada beban R L akan kembali ke lilitan sekunder
melalui CT.
Selama setengah siklus positif, arus mengalir hanya di bagian atas rangkaian
sementara bagian bawah rangkaian tidak membawa arus ke beban karena dioda D 2
dibiaskan terbalik. Jadi, selama setengah siklus positif dari sinyal AC input, hanya dioda
D 1 yang memungkinkan arus listrik, sedangkan dioda D 2 tidak memungkinkan arus listrik.
Selama setengah siklus negatif dari sinyal AC input, terminal A menjadi negatif,
terminal B menjadi positif dan CT dibumikan (nol volt). Terminal negatif A terhubung ke
sisi-p dari dioda D 1 dan terminal positif B terhubung ke sisi-n dari dioda D 1. Jadi dioda D 1
adalah bias terbalik selama setengah siklus negatif dan tidak memungkinkan arus listrik
melewatinya.
a
P
ge 13