Page 252 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 252

TURUN KE KEGELAPAN
                Misi Solomon adalah memimpin manusia masuk ke dalam sebuah
             dunia gelap yang lebih material, dengan menjaga api spiritualitas
             tetap hidup. Itu adalah misi yang sama dengan misi Freemasonry
             yang akan mereka lakukan pada abad ketujuh belas, pada awal
             zaman modern materialisme.


             LEGENDA SOLOMONIS MENEMUKAN GEMA              jauh di kepulauan
             Inggris. Sarjana-sarjana modern cenderung untuk mempertahankan
             pandangan bahwa, jika legenda Arthur memiliki dasar sejarah, ini
             terjadi pada “Zaman Kegelapan”, mengikuti mundurnya orang-
             orang Romawi dari Inggris, ketika dewa perang Kristen mungkin
             telah bertempur dengan hebat mengusir penyusup pagan, tetapi
             akhirnya gagal. Sebuah kasus menarik telah dibuat bahwa tokoh
             sejarah di belakang Arthur adalah Owain Ddantgwynne, seorang
             dewa perang dari Welsh yang mengalahkan orang-orang pagan
             Saxon dalam Perang Badon pada 470. “Arthur” dalam hal ini telah
             memiliki julukan dengan arti ‘beruang’.
                Akan tetapi, Raja Arthur yang asli tinggal di Tintagel agak lebih
             awal daripada Solomon, kira-kira pada 1100 SM, ketika komunitas
             pedesaan yang damai pada Zaman Perunggu Inggris dikalahkan oleh
             bangsa yang lebih kuat militeristis dari bukit benteng pada Zaman
             Besi. Mentor spiritualnya, Merlin, penyihir dari Cellydon Wood
             adalah orang yang selamat dari zaman lingkaran batu. Ia membantu
             Arthur untuk menjaga Misteri Matahari untuk tetap hidup. Maka,
             Arthur menjadi Raja Matahari, dikelilingi oleh dua belas kesatria dari
             zodiak dan menikah dengan Venus—Guinevere dalam sosok Celtic
             dari Venere atau Venus. Mahkota Arthur adalah mahkota cakra,
             terang benderang untuk memimpin rakyatnya—seperti Solomon
             memimpin rakyatnya—menuruni menembus kumpulan kegelapan.
















                                                                         241

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   247   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257