Page 248 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 248

TURUN KE KEGELAPAN
             Yahudi abad pertama, Josephus dan Clement, uskup pertama dari
             Alexandria, pada bagian puncak pilar-pilar itu diberi “orreries”,
             gambaran mekanik dari pergerakan planet-planet. Hiasan, ukiran
             buah delima disebutkan beberapa kali dalam catatan alkitabiah.
             Jubah-jubah para pendeta dihiasi batu permata menggambarkan
             matahari, bulan, planet-planet, serta bintang-bintang—hanya batu
             zamrud yang disebutkan namanya.
                Gambar yang paling luar biasa dari kuil itu tampaknya adalah
             sebuah laut—atau menurut al-Quran, sebuah air mancur—dari
             kuningan cair. Lagi, dengan ular kuningan yang dipaku di sebuah
             tiang oleh Musa, gambar dari peleburan harus membuat kita waspada
             akan hadirnya praktik rahasia, untuk mengubah isiologi manusia.
                Hiram, Pakar Pembangunan, mempekerjakan sebuah per-
             saudaraan perajin untuk mewujudkan rancangannya. Ia menge-
             lompokkan mereka sesuai dengan tiga tingkatan, Magang, Pen-
             damping, Pakar. Di sini kita melihat gagasan dari persaudaraan
             yang akhirnya akan meluas keluar dari esoteris yang sempit, untuk
             mengubah organisasi perkumpulan dari keseluruhan, tetapi dalam
             kisah pembunuhan Hiram Abif kita juga melihat sebuah peringatan
             bagaimana kesalahan bisa terjadi ....


             ADA PERSAINGAN TERPENDAM antara Solomon dan Hiram Abif
             dalam beberapa tradisi rahasia. Ratu Sheeba mengunjungi Solomon,
             tetapi sang Ratu juga ingin bertemu dengan laki-laki yang merancang
             kuil ajaib itu.
                Dan, ketika Ratu Sheeba merasakan tatapan Hiram Abif kepada-
             nya, ia merasakan sensasi seperti logam meleleh di dalam dirinya.
                Ratu Sheeba bertanya kepada Hiram bagaimana ia bisa membawa
             keindahan surga turun ke bumi dalam arsitektur kuil itu. Hiram
             menjawab dengan mengangkat tinggi sebuah salib Tau berbetuk
             huruf T. Segera seluruh pekerjanya berkerumun masuk ke dalam
             kuil seperti kawanan semut.
                Lagi, gambaran serangga. Ada tradisi yang dilestarikan dalam
             Talmud dan al-Quran menyatakan bahwa kuil itu dibangun dengan
             bantuan serangga misterius yang mampu mengukir batu, disebut
             Shameer. Sedangkan gambar sarang lebah, kita di sini mempunyai


                                                                         237

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   243   244   245   246   247   248   249   250   251   252   253