Page 12 - Kisah Lutung Kasarung
P. 12

Suasana menjadi hening. Berat bagi Banyak Catra

                 untuk  memenuhi  permintaan  ayahnya  itu.  Hal  itu

                 bukan karena tidak ada wanita yang mau dengannya.
                 Bukan.  Sudah  berapa  putri  bangsawan  di  Pajajaran

                 atau  mancanegara  yang  diperkenalkan  kepadanya.

                 Akan tetapi, putra  tertua  Prabu Siliwangi itu belum

                 mau  menerimanya.  Dari  semua  putri  tersebut,  tidak

                 ada  yang  cocok di hatinya.  Baginya  hanya  bunda
                 permaisurilah  wanita  yang  benar-benar  sempurna.

                 Cantik dan lembut. Sudah lama ia mendambakan wanita

                 secantik  dan  selembut  ibunya,  tetapi  sampai  saat  itu
                 belum ditemukannya.

                      Karena  lama  tidak  ada  jawaban,  akhirnya  Prabu

                 Siliwangi berkata, “Baik, Banyak Catra, aku tahu kamu

                 masih belum dapat menentukan pilihan. Aku beri waktu

                 sampai purnama depan. Jika kamu belum juga mendapat
                 calon istri, aku yang menentukan wanita untuk menjadi

                 jodohmu.”

                      Banyak     Catra    menjadi     sedih.    Ia    merasa
                 mengecewakan  kedua  orang  tuanya.  Akan  tetapi,

                 memang benar-benar belum ada wanita yang berkenan



                   2
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17