Page 46 - Si Saloi yang Cerdik
        P. 46
     Tubuh  Mak  Saloi  agak  berisi,  tetapi  selalu  lincah
                 bergerak. Ada-ada saja yang dikerjakan oleh Mak Saloi.
                 Jika tidak sedang memasak, ia sibuk di kebun. Sekadar
                 menanam  bunga  atau  memeriksa  tanamannya  yang
                 lain,  seperti  pandan,  pisang,  belimbing,  atau  nanas.
                 Jika tidak sedang sibuk di kebun, ia sibuk membereskan
                 rumah. Selain itu, ia juga mengajari Saloi dan beberapa
                 anak lain mengaji di rumahnya saat sore.
                     Dalam  keluarga  inilah,  Saloi  tinggal.  Semuanya
                 seimbang.  Saat  ibunya  marah,  ayahnya  malah
                 mengajaknya  bercanda  membesarkan  hatinya  yang
                 sedih.  Saat  ayahnya  terlalu  santai  menyenangkan
                 hatinya,  ibu  Saloi  hadir  sebagai  pengingat  dengan
                 bersikap  cerewet  agar  Saloi  terus  maju  ke  arah  yang
                 lebih baik.
                     Saloi  tumbuh menjadi  anak  lelaki  yang  baik  budi
                 dan pintar. Selain itu ia juga senang membantu orang
                 di sekitarnya, selain kedua orang tuanya tentu. Karena
                 ia  pintar  dan  cerdik, Saloi  kadang  ditanyai  berbagai
                 perkara oleh orang-orang sekampung. Apalagi setelah
                 34
     	
