Page 27 - Raja Madura yang Perkasa dan Bijaksana
P. 27

2.


                             Kelahiran Pangeran

                          Jokotole “Raden Sagoro”








                        Daratan  terlihat  sunyi  sepi.  Hamparan  tanah
                 gersang  dan  tandus  mengelilingi  tempat  tersebut.
                 Daratan  itu  tampak  seperti  tak  berpenghuni.  Tak
                 seorang pun menyapa sang Putri ketika ia menginjakkan

                 kakinya pertama kali. Dengan kondisi yang lemah, sang
                 Putri terus menaiki bukit yang saat ini bernama Gunung
                 Gegger.  Sesampainya  di puncak  gunung  itu,  Putri
                 Agung melihat ada mulut gua. Tanpa berpikir panjang,

                 ia  mendekati  mulut  gua  tersebut.  Ia  lalu  mengamati
                 sekeliling  gua.  Setelah  merasa  aman,  ia  beristirahat
                 dan melepas lelah.
                        “Syukurlah,  aku  menemukan  tempat  untuk

                 berteduh,” ucap sang Putri sambil duduk bersimpuh. Di
                 tempat  itulah  sang  Putri  akhirnya  memutuskan  untuk
                 bertapa.
                        Tak terasa waktu terus bergulir. Siang berganti

                 malam,  hari berganti  hari,  dan  bulan  berganti  bulan.
                 Sang  Putri  terus  saja  bertapa.  Ketenteraman  rakyat




                                             17
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32