Page 36 - Raja Madura yang Perkasa dan Bijaksana
P. 36

sawah menanam padi. Ada pula warga yang ke ladang
                 menanam sayur dan ubi-ubian. Bahkan, ada pula yang

                 ke  laut  mencari  ikan.  Sementara  itu,  para  ibu  sibuk
                 memasak  di  rumah.  Anak-anak  dibiarkan  bermain  di
                 halaman rumah.

                        Makin lama, para penghuni kian bertambah. Tak
                 lama kemudian, tempat tersebut menjadi persinggahan
                 para  nelayan  yang  melintas  di  Pulau  Madu  Oro.
                 Pulau  yang  konon  tampak  sunyi  sepi, kini  berubah
                 menjadi  tempat  yang  indah.  Banyak  kehidupan  yang

                 terjadi.  Bahkan,  perekonomian  warga  setempat  mulai
                 berkembang. Kini Pulau Madu Oro bukanlah Pulau Setan
                 yang  menjadi  momok  bagi  para  nelayan.  Sebaliknya,

                 Pulau  Madu  Oro  menjadi  tempat  mereka  menjalani
                 hidup dan mengais rezeki.





























                                             26
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41