Page 608 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 608
berasal dari Bagdad, tinggal di Ramalah{ dan Damaskus, dan
termasuk salah seorang tokoh para turu Syria (Syam). Ahmad
banyakbersahabat dengan Abu Turab, Dzun Nun Al-Mishri, Abu
'Ubaid Al-Bisri, dan ayahnya Yahya Al-Ialla'.
Ada satu kisah menarik yang berkaitan dengannya. Suatu
hari dia menghadap ayah ibunya dan berkata, "Saya suka jika
Ayuh dan Ibu menghibahkan diri saya kepada Allah AzzaWa
]alla."
"Memang kami telah menghibahkan kamu kepada Allah
Azza wa Jalla," jawab ayah dan ibunya.
Beberapa saat kemudian Ahmad meninggalkan sejenak ke-
dua orang tuanya. Ketika kembali di waktu malam hujan, dia
mengetuk pintu rumahnya.
"Siapakuh yu.,g mengetuk pintu?" tanya ayahnya.
"Puteramu, Ahmad," jawab Ahmad.
"Kami memang pernah mempunyai seorang anak lelaki,
tetapi dia telah kami hibahkan kepada Allah. IGmi a.lolah bangsa
Arab yang tidak akan mencabut kembali apa yang telah dihibah-
kan." Setelah berkata demikian ayahnya tidak membukakan pin-
tu untuknya.
Di antara mutiara hikmahnya: "Barangsiapa yant bersikap
sama antarq pujian dan celaan terhadap dirinya, dia adalah mhid.
Barangsiapa menj aga salat fardunya di awal waktuny+ dia adalah
seorang abid (ahliibadah). Barangsiapa yang melihat semua per-
buatannya adalah dari Allah Azza wa lalla, dia adalah muwahhid
(orang yant mentesakan Allah)."
Ketika wafat, Ahmad bin Al-]alla' tampak tersenyum,
sehingga dokter mengiranya masih hidup. "Dia masih hidup,"
katanya. Kemudian dokter meme riksa denyut urat nadiny a. " Dia
sudah meninggal," gumamnya heran. Kemudian dokter membu-
ka wajahnya lagi dan berkata, "Sayatidak tahu apakah dia sudah
meninggal atau masih hidup."
lSuatu daerah di Palestina, sebelah Timur Laut Quds. Kota ini
didirikan oleh Sulaimanbin Abdul Malik pada tahun 716 M. kemudian
cliiaiah oleh kaum Salib pada tahun 1099 M.
594 Sqla k/a*'Z*a
"eul