Page 46 - Ayo-Kita-Tahlil-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-Nurul-Hikmah-Press-128-Hal
P. 46

Ayo Kita Tahlil !! | 35

            membaca  al-Qur‟an  bagi  orang  yang  telah  meninggal,  oleh
            karena  kebolehan  membaca  al-Qur‟an  untuk  orang  yang
            meninggal  telah  menjadi  Ijma‟  (konsensus)  ulama.  Adapun
            perbedaan pendapat di kalangan mereka adalah hanya dalam
            masalah memaknai redaksi hadits; “mautakum”.

                    Penjelasan  al-Qurthubi  dan  Ibn  al-Qath-than  di  atas
            menjadi  bantahan  terhadap  mereka  yang  mengkhususkan
            pemahaman hadits di atas hanya terhadap orang yang sedang
            sekarat  saja.  Oleh  karena  kata  mayit  (bentuk  jamak-nya;
            mauta)  dalam  penggunaan  bahasa  biasa  dipakai  bagi  yang
            sedang sekarat masih ada ruh-nya, juga bagi orang yang telah
            meninggal; keluar ruh-nya.


            Membaca Al-Qur’an  Untuk Mayit

                    Hadits Ma'qil ibn Yasar bahwa Rasulullah bersabda:
                   ِ
                     في  يئاس ّ      نلاو    دواد وبأ هاور( مكاتوم ىَ لَ ﴾ سي ﴿ اوءرػقا ِ
                                                                   ْ
                                             ُ َ
                              َ
                                                      َ
                                                َْ
                                            ْ
                                                                 َُْ
                      ّ
                     فابح     نباو     مكالِاو     دحمأو و   جام    ن    ْ ُ   باو ةليللا   و ـويلا  ل   مَ
                  َ
                                     ُ
                                            َ
                    ّ
                                                                  َ
                                                         َ
                             ُ
                        ُ
                                                              )و   ح   َّ حصو
                                                              َ
                  “Bacalah  surat Yaasin untuk mayit kalian”. (HR Abu
                  Dawud,  an-Nasai dalam kitab „Amal al-Yaum Wa al-
                  Lailah, Ibn Majah, Ahmad, al-Hakim dan Ibn Hibban
                  dan dishahihkannya).
                Al-Imam  Ahmad  ibn  Hanbal  juga  meriwayatkan  bahwa
            Rasulullah bersabda:
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51