Page 104 - MODUL B. INDO NA 2017
P. 104
Contoh:
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
PROGRAM PASCASARJANA
KAMPUS UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG BENDAN NGISOR SEMARANG
KODE POS 50233 TELEPON (024) 8449017, FAXIMILE : (024) 8449969
Dalam penulisan kepala surat hendaklah diperhatikan hal-hal sebagai berikut.
a. Hindari singkatan dalam kepala surat, misalnya: Jl. atau Jln. seharusnya
ditulis lengkap Jalan dan telp. ditulis Telepon tanpa tanda titik dua (:)
sesudahnya
b. Kata kotak pos hendaknya ditulis dengan cermat, yaitu Kotak Pos dan
jangan disingkat K. Pos atau Kotpos. Demikian pula jangan gunakan P.O.
Box atau Post Office Box.
2. Nomor, Lampiran, dan Hal
Kata Nomor, Lampiran, dan Hal ditulis dengan diawali huruf kapital, diikuti
oleh tanda titik dua yang ditulis secara estetik ke bawah sesuai dengan panjang
pendeknya ketiga kata itu.Jika kata Nomor ditulis lengkap, kata Lampiran pun
ditulis lengkap. Jika kata Nomor disingkat menjadi No., kata Lampiran juga harus
disingkat menjadi Lamp.
Kata Lampiran ditulis di bawah nomor jika ada yang dilampirkan pada
surat. Jika tidak ada yang dilampirkan, kata Lampiran tidak perlu ditulis. Kata
Lampiran atau Lamp. diikuti tanda titik dua disertai jumlah barang yang
dilampirkan. Jumlah barang ditulis dengan huruf, tidak dengan angka dan tidak
diakhiri dengan tanda baca lain. Awal kata yang menyatakan jumlah, ditulis
dengan huruf kapital.
Kata Hal diikuti tanda titik dua disertai pokok surat yang diawali dengan
huruf kapital tanpa diberi garis bawah dan tidak diakhiri tanda titik atau tanda
baca lain. Pokok surat hendaklah dapat menggambarkan pesan yang ada dalam
isi surat.
Contoh:
a. Nomor : 13/ HP/ 009/ VII/ 2011
Lampiran : Satu helai
Hal : Undangan
b. No. : 13/ HP/ 009/ VII/ 2011
98