Page 2 - media
P. 2

se-      Sekelas, setara, secangkir
                                    ke-      Kepada, kekasih, kedua

                         Kedua, Infiks atau sisipan merupakan imbuhan yang diikatkan di tengah
                         kata dasar.
                         Contoh:
                                    -el-     Leluhur, telapak
                                    -em-     Gemuruh, gemetar
                                    -er-     Seruling, gerigi

                         Ketiga, Sufiks atau akhiran merupakan imbuhan yang diikatkan di
                         belakang kata dasar.
                         Contoh:
                                    -kan     Pejamkan, tanamkan, bacakan
                                    -an      Tulisan, bacaan, lemparan
                                     -i      Akhiri, jajaki, tulisi
                                    -nya     Rupanya, biasanya
                                   -wan      Rupawan, sastrawan, ilmuwan

                        Keempat, konfiks atau imbuhan yang diikatkan di depan dan di belakang
                        bentuk dasar secara bersamaan.
                        Contoh:
                                   ke-an     Keamanan, kesatuan, kebetulan
                                  pe(N)-an   Penanaman, pemahaman, penyesuaian
                                   per-an    Perusahaan, persawahan, perumahan
                                   ber-an    Berhamburan, bersamaan, bersalaman
                                   se-nya    Selamanya, sejauh-jauhnya

                        Imbuhan juga dapat dikelompokkan berdasarkan asalnya, yaitu afiks asli
                        dan afiks serapan. Contoh afiks serapan yaitu a-, pra-, adi-, antar-, ekstra-,
                        eks-, non-, kontra-, pro-, pasca-, semi-, sub-, swa-, tuna-, supra-, -isme, -
                        isasi, -logi, -man, -or
                        Contoh pemakaian afiks serapan
                        Amoral          eksnapi             semiformal      sukuisme
                        prasejarah      nonpartisan          subdinas           modernisasi
                        adidaya         kontraproduktif     swakarsa            sundanologi
                        antarkota       prorakyat           tunakarya            hartawan
                        ekstrakulikuler  pascasarjana          suprastruktur      orator

                               Imbuhan  juga  dapat  dibedakan  berdasarkan  fungsi  dan  maknanya.
                        berdasarkan fungsinya, imbuhan dapat mengubah bentuk/ kelas kata. Sebagai





                                                            2
   1   2   3   4   5   6   7