Page 20 - MODUL PPKN LENGKAP
P. 20
Selanjutnya, contoh perilaku yang mencerminkan kepatuhan terhadap hukum yang
berlaku dalam lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa dan negara :
Keluarga Sekolah Masyarakat Bangsa dan
Negara
Mematuhi Memakai Melaksanakan Bersikap tertib
perintah orang pakaian setiap norma ketika berlalu
tua seragam yang yang berlaku di lintas di jalan
telah ditentukan masyarakat raya
Menghormati Mengikuti Ikut serta dalam Membayar
anggota pelajaran sesuai kegiatan kerja pajak, retribusi
keluarga yang dengan jadwal bakti parkir
lain yang berlaku
Melaksanakan Tidak Tidak Ikut serta dalam
aturan yang mencontek melakukan kegiatan
dibuat dan ketika sedang perbuatan yang pemilihan
disepakati ulangan menyebabkan umum
keluarga kekacauan di
masyarakat
A. Macam – macam sanksi
Macam-Macam Sanksi atas Pelanggaran Hukum Pelanggaran hukum bisa terjadi kapan
saja dan dimana saja, faktor penyebab pelanggaran hukum itu terjadi karena :
1) Pelanggaran hukum oleh pelaku pelanggaran sudah dianggap sebagai kebiasaan bahkan
kebutuhan
2) Hukum yang berlaku sudah tidak sesuai lagi dengan tuntutan kehidupan
3) Kurangnya kesadaran hukum Sanksi norma hukum adalah tegas dan nyata. Hal tersebut
mengandung pengertian sebagai berikut:
a. Tegas berarti adanya aturan yang telah dibuat secara material telah di atur. Misalnya,
dalam hukum pidana menganai sanksi diatur dalam pasal 10 KUHP. Dalam pasal
tersebut ditegaskan bahwa sanksi pidana berbentuk hukuman yang mencakup:
1. Hukuman pokok, yang terdiri atas:
a) hukuman mati;
b) hukuman penjara yang terdiri dari hukuman seumur hidup dan hukuman
sementara waktu (setinggi-tingginya 20 tahun dan sekurang-kurangnya 1 tahun).
2. Hukuman tambahan, yang terdiri:
a) pencabutan hak-hak tertentu;
b) perampasan (penyitaan) barang-barang tertentu;
c) pengumuman keputusan hakim.
17

