Page 17 - E-Modul 19 september 2024 untuk mahasiswa setelah direvisi tgl 20-12-2024 FINAL_Neat
P. 17

Vektor  dalam  bentuk  baris  disebut  dengan  vektor  baris  dan


                        vektor  dalam  bentuk  kolom  disebut  dengan  vektor  kolom.  Untuk


                        membedakan  antara  vektor  satu  dengan  yang  lain,  cukup  dengan


                        membandingkan  komponen-komponen  yang  ada  dalam  vektor


                        tersebut.


                        b. Operasi pada Vektor


                             Operasi penjumlahan dan pengurangan berlaku pada komponen


                        dari bentuk vektor yang sama dan bersesuaian. Misalnya terdapat dua


                        buah besaran vektor dengan 3 dimensi, yaitu :

                                                              
                                      ˆ
                                                                    ˆ
                                 u   ( u   ˆ  y u j    ˆ  z u k  ) dan v   ( v   ˆ  y v j    ˆ  z v k  ) maka,
                                      i
                                                                    i
                                                                      x

                                         x
                                           
                                               
                                                                            ˆ
                                                     ˆ
                                                     i
                                                                            i
                                                                              x
                                                        x
                                                    u  v  [( u   ˆ  y u j    ˆ  z u k  )  ( v   ˆ  y v j    ˆ  z v k  )]
                                              
                                                              ˆ
                                                                            ˆ
                                           u  v  [(u x   vx )i  (u y   v y ) j  (u z   vz )k ˆ ]            (2)
                                                                                 
                             Untuk  perkalian  vektor,  misalkan  vektor  u dikalikan  dengan
                        suatu  bilangan  k,  maka  k  dikalikan  secara  merata  dengan  tiap
                                             
                        komponen vektor u , sehingga akan dihasilkan sebagai berikut :
                                              
                                                     ˆ
                                                     .uk    k ( u   ˆ u j  y  k ˆ  z u  )
                                                    i
                                                       x
                                               
                                                     ˆ
                                                      .uk    ( ku   ˆ j ku y  k ˆ ku z )                                    (3)
                                                    i
                                                        x
                        Keterangan :

                        k     =     Konstanta

                        
                        u     =     Vektor A






                                                            8
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22