Page 3 - 9B LKPD dan Laporan P5 K2
P. 3

BAB 1


         1.1  Pendahuluan


             Indonesia  memiliki  kekayaan  budaya  yang  sangat  beragam,  termasuk  permainan
             tradisional yang telah Indonesia diwariskan dari generasi ke generasi. Permainan seperti
             Tarik Tambang, Congklak, Benteng, dan Gobak Sodor bukan hanya sekedar hiburan,
             tetapi juga menjadi media pembelajaran yang memgajarkan nilai-nilai kebersamaan, kerja
             sama  serta  ketangkasan.  Sayangnya,  seiring  dengan  perkembangan  teknologi  dan
             perubahan  pola  hidup,  banyak  permainan  ini  mulai  jarang  dimainkan  oleh  anak-anak
             masa kini.

             Sebagai bagian dari tugas proyek P5 (Profil Pelajar Pancasila), kami     bertujuan untuk
             menghidupkan  kembali  permainan  tradisional  dalam  bentuk  digital.  Melalui
             digitalisasi,kami  berharap  generasi  muda  dapat  tetap  mengenal  dan  memainkan
             permainan  tradisional  dengan  cara  yang  lebih  modern  dan  relevan.  Proyek  ini  juga
             bertujuan  untuk  mengajarkan  nilai-nilai  Pancasila  seperti  gotong-royong,  kemandirian,
             dan kreativitas kepada pemain.


             Dalam proyek ini kami akan mengembangkan permainan Tarik Tambang secara digital
             menggunakan platform scratch. Permainan ini akan dirancang sebagai permainan 1 vs 1
             yang sederhana, di mana pemain dapat berkompetisi secara langsung dalam lingkungan
             digital  yang  menarik.  Kami  berharap  upaya  ini  dapat  menjadi  lamgkah  kecil  dalam
             melestarikan permainan tradisional Indonesia sambil memanfaatkan teknologi  sebagai
             sarana pembelajaran interaktif.

         1.2  Latar Belakang

              Permainan tradisional Indonesia adalah bagian dari warisan budaya yang mengandung
              nilai-nilai kearifan lokal, seperti kerja sama, gotong royong, dan sportivitas. Di tengah
              perkembangan  teknologi  yang  pesat,  anak-anak  lebih  sering  menghabiskan  waktu
              dengan permainan digital, sehingga potensi permainan tradisional untuk mengajarkan
              nilai-nilai penting tersebut semakin tersisihkan. Untuk itu penting adanya inovasi yang
              menggabungkan teknologi modern dengan permainan tradisional agar warisan budaya
              ini tetap relevan dan menarik bagi generasi muda.

              Dalam  proyek  Profil  Pelajar  Pancasila,  kami  mengangkat  tema  digitalisasi  permainan
              tradisional dengan tujuan melestarikan permainan tradisional dengan mengenalkan nilai-
              nilai yang terkandung di dalamnya kepada generasi muda. Dengan membuat permainan
              tradisional secara digital, siswa dapat belajar mengenai kebudayaan Indonesia melalui
              cara modern dan menarik. Proyek ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar
              yang interaktif dan menginspirasi generasi muda untuk lebih menghargai budaya lokal.

              Melalui  integrasi  teknologi  dengan  permainan  tradisional,  proyek  ini  menginspirasi
              generasi  muda  untuk  melihat  bahwa  kebudayaan  bukanlah  sesuatu  yang  kuno  atau
              usang,  tetapi  bisa  berkembang  dan  relevan  di  era  digital.  Digitalisasi  permainan
              tradisional  seperti Tarik Tambang  menjadi langkah nyata  untuk menjaga kebudayaan
              hidup  di  tengah  perkembangan  zaman,  sekaligus  mendidik  generasi  muda  akan
              pentingnya menghargai budaya lokal
   1   2   3   4   5   6   7   8