Page 10 - Modul IPA VIII BAB II
P. 10
2. Velcro
Velcro merupakan sebuah teknologi yang terinspirasi dari cara duri tanaman
menempel pada bulu anjing. Velcro berfungsi untuk mengikat dua sisi kain, yang
pertama kali diciptakan pada tahun 1948 oleh Insinyur Listrik bernama George de
Mestral. Velcro ini dipatenkan oleh penemunya pada tahun 1955 dan dibuat secara
praktikal sampai diperkenalkan secara komersial pada akhir tahun 1950-an.
Pada tahun 1941, insinyur Swiss George de Mestral
mengamati duri tersebut di bawah mikroskop dan melihat
adanya ratusan kait kecil yang bisa menempel pada
rambut atau pakaian. Dia mengembangkan bahan Velcro,
dari kata Prancis gambar teknologi yang terinspirasi dari
struktur faringan tumbuhan - Velcro perepetan "velours,"
yang berarti beludru, dan "crochet," yang berarti kait.
Penerapan velcro pada kehidupan terdapat pada sepatu
anak-anak sampai pakaian astronot.
3. Pemurni udara Andrea (Andrea Air Purifier)
The Andrea Air Purifier adalah sebuah alat
hasil tiruan tanaman yang dapat mempercepat
kemampuan alami alam untuk membersihkan
udara yang kotor serta mendetoksifikasi suasana
di dalam rumah. Alat ini mampu membersihkan
udara di rumah lebih baik dibandingkan dengan
tanaman biasa.
4. Biophotovoltaic Moss Table
Biophotovoltaic Moss Table merupakan
meja berteknologi Bio Photo- Voltaic-(BPV) yang
dapat membangkitkan listrik melalui proses
fotosintesis. Dengan meja ini, listrik dihasilkan
dari elektron lalu ditangkap oleh serat konduktif
dalam meja. Teknologi ini mampu mengubah
energi yang terbuang dalam proses fotosintesis
menjadi daya yang dapat dimanfaatkan dengan
praktis.
5. Charger tenaga surya Electree++
Charger tenaga surya Electree++ terispirasi
dari bentuk tanaman bonsai. Charger ini
dirancang oleh Vivien Muller agar dapat
mengirimkan daya listrik ke perangkat ponsel dari
desktop. Electree+ dapat menangkap cahaya
melalui 27 buah panel surya berukuran mini yang
menghiasi cabangnya sebagai sumber energi.
10