Page 9 - Modul IPA VIII BAB II
P. 9

5. Buah dan Biji
                                Buah merupakan perkembangan dari bakal buah. Buah yang seluruhnya

                      terbentuk  dari  bakal  buah  disebut  buah  sejati.  Contohnya  seperti  buah  manga,
                      sedangkan yang terbentuk dari bakal buah dan bagian lain dari bunga disebut buah
                      semu seperti buah jambu monyet.
                                Buah tersusun atas tiga bagian eksokarp (kulit buah), mesokarp (daging
                      buah) dan endokarp (lapisan dalam buah).
                      Bakal biji yang terdapat dalam bakal buah akan berkembang menjadi biji, yang

                      merupakan  alat  perkembangbiakan  utama.  Biji  terdiri  atas  kulit  biji,  tali
                      pusar/tangkai biji, dan juga inti biji/isi biji.



             TEKNOLOGI YANG TERINSPIRASI OLEH STRUKTUR TUMBUHAN


                       Teknologi terus berkembang selama manusia mampu berfikir. Dari tahun ketahun

             teknologi  terus  mengalami  perkembangan  terutama  untuk  menghasilkan  profit  bagi
             pembuatnya.  Para  peneliti  terus  mengembangkan  teknologi  agar  bisa  bermanfaat  bagi
             manusia atau sekedar memuaskan para peneliti itu sendiri. Ide dan Konsep para peneliti
             dalam  menemukan  teknologi  biasanya  timbul  dari  permasalahan  kehidupan  manusia
             dimana  permasalahan  yang  dipecahkan  tersebut  dapat  menghasilkan  profit.  Namun
             konsep-konsep  inspirasi  yang  mendetail  sebagai  pemecah  masalah  tersebut  biasanya
             didapat dari hewan maupun tumbuhan. Hewan dan tumbuhan dengan struktur yang begitu

             teratur  dan  kompleks  menginspirasi  peneliti  untuk  meniru  dan  menerapkannya  dalam
             teknologi agar mempermudah kehidupan manusia. Adapun teknologi yang terinspirasi dari
             tumbuhan dapat diantaranya adalah sebagai berikut:
                 1. Pembangkit Listrik Tenaga Surya Abengoa

                            Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTA) Abengoa diciptakan sat para peneliti
                  di  MIT  yang  terinspirasi  dari  salah  satu  bunga  yaitu  Bunga  Matahari.  Keteraturan
                  kelopak bunga matahari mengispirasi peneliti untuk mendesain Pembangkit Listrik
                  Tenaga Surya yang dapat meminimalkan penggunaan lahan dan juga meningkatkan
                  energi yang dihasilkan oleh PLS tersebut.

                                      Penelitian  MIT  mengenai  PLTA  in
                  diterbitkan dalam Jurnal Solar Energy, berfokus

                  pada penempatan cermin yang terpasang di tanah
                  yang diarahkan ke menara pusat. Sinar matahari
                  yang     dipantulkan     oleh    cermin     tersebut
                  terkonsentrasi pada menara yang akan membuat
                  air  mendidih  atau  juga  cairan  lainnya  untuk
                  menghasilkan uap. Kemudian uap tersebut akan
                  menjalankan turbin dan generator, sehingga akan
                  menghasilkan      energi    listrik   yang    dapat

                  digunakan oleh manusia.
                                                             9
   4   5   6   7   8   9   10